Salin Artikel

Lantai JPO Daan Mogot Diduga Dicuri, Warga Minta Pemprov DKI Pasang Kamera CCTV dan Lampu

Siti (57), pedagang bensin eceran sekaligus warga yang tinggal tak jauh dari JPO, mengatakan, lantai yang terbuat dari pelat aluminium itu setidaknya sudah dua kali hilang.

Terakhir, pelat aluminium hilang dua hari lalu atau bertepatan dengan malam takbiran Idul Adha 1444 H. Pelat aluminium tersebut diduga dicuri.

"Kalau yang terakhir ini pas malam takbiran Idul Adha. Mereka yang saya tahu nyopotin bautnya dulu, setelah itu besoknya baru diangkut. Soalnya berat, jadi enggak mungkin semalam," kata Siti kepada Kompas.com, Jumat (30/6/2023).

"Kalau peristiwa sebelumnya saya lupa kapan, tapi sama-sama pencurian lantai di atas JPO," tambah dia.

Oleh karena itu, Siti meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan pencegahan. Salah satunya dengan memasang kamera CCTV.

Menurut Siti, pemasangan kamera CCTV akan memudahkan aparat mengetahui identitas pencuri. Dengan begitu, komplotan pencuri bisa ditangkap untuk memberikan efek jera.

"Kalau ada CCTV kan bisa tahu siapa yang maling. Karena saya mikirnya warga sekitar sini yang ambil, biar mereka jera," kata dia.

Selain itu, Siti berharap lampu di sepanjang JPO juga kembali difungsikan. Sebab, lampu JPO sudah terlalu lama mati, sehingga menyebabkan area ini rawan pencurian.

"Pas malam kan gelap banget di sini, makanya kalau ada pencurian enggak kelihatan. Jadi saya harap lampu JPO diaktifkan lagi," imbuh dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/06/30/19131051/lantai-jpo-daan-mogot-diduga-dicuri-warga-minta-pemprov-dki-pasang-kamera

Terkini Lainnya

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke