Salin Artikel

Saat Pengendara Motor Sport Tewas Usai Tabrak Tiang MRT Blok M, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

JAKARTA, KOMPAS.com - Diduga akibat mengebut, pengendara sepeda motor menabrak tiang Stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Blok M BCA, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Minggu (23/7/2023) dini hari.

Akibat kecelakaan tunggal itu, pengendara motor berinisial YAS (24) tewas di tempat.

Sedangkan korban lain berinisial NAA (20) sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina dalam kondisi kritis, namun akhirnya meninggal dunia saat menjalani perawatan.

Kronologi kecelakaan

Kapolsek Metro Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno mengungkapkan, peristiwa kecelakaan itu bermula saat YAS yang berboncengan dengan NAA melaju dari arah Senayan menuju Blok A menggunakan Honda CB berpelat nomor G 4094 ME.

Sesampainya di sekitar Stasiun Blok M BCA, YAS tak mampu mengendalikan laju motornya.

Ia oleng ke arah kanan dan akhirnya menabrak tiang Stasiun Blok M BCA.

"(Penyebabnya) karena kurang hati-hati dan konsentrasi, sehingga tidak dapat mengendalikan motornya," ungkap Tribuana dalam keterangan tertulis, Minggu.

"Kendaraan roda duanya oleng ke kanan, kemudian menabrak tiang stasiun MRT yang berada di sisi kanan jalan dan terjadi kecelakaan lalu lintas tunggal," sambungnya.

Ada bekas darah di TKP

Tempat Kejadian Perkara kecelakaan itu berada persis di dekat persimpangan masuk kawasan Mal Blok M.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Minggu siang, tampak sejumlah titik aspal di TKP sudah ditandai menggunakan cat pylox putih.

Total ada empat titik yang ditandai dengan bulatan. Salah satu lingkaran tersebut ditutup menggunakan tanah.

Menurut informasi tukang ojek di lokasi, tanah tersebut untuk menutup bekas darah dari korban kecelakaan.

Selain itu, masih tampak juga bekas cipratan darah yang sudah menggelap di sisi dekat trotoar.

Korban diduga ngebut

Mahmudi (26), seorang pengendara ojek daring, menyaksikan peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan pengendara motor pria berinisial YAS (24).

"Ngelihatnya pas akhirnya doang, tau-taunya ya dari situ dia tabrak tiang kayanya kecepatannya lebih tinggi, tau-taunya (saat dilihat) mukanya (YAS) enggak rata," kata Mahmudi saat ditemui Kompas.com di sekitaran TKP, Minggu.

Mahmudi menduga, YAS melaju dengan kecepatan tinggi sehingga kecelakaan tunggal itu berdampak fatal.

"Kalau (kecepatan) 50 atau 60 (kilometer per jam) enggak mungkin kayak gitu. Dua-duanya cowok, pakai motor kayaknya Honda CB," jelas Mahmudi.

Ia menjelaskan, setelah tabrakan, awalnya jasad YAS berada di tengah jalan. Setelah itu, jasadnya dipindahkan ke tepi trotoar oleh orang yang lewat.

Korban kritis meninggal dunia

NAA (20), penumpang sepeda motor yang menabrak tiang MRT Blok M, sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).

Meski demikian, nyawa korban tak tertolong.

Public Relation RSPP, Tati, menyampaikan, korban meninggal dunia sekitar pukul 06.02 di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

"Namanya Nur Aziz Ardiansyah (20 tahun). Datang jam 03.30 WIB dalam keadaan kritis, Meninggal jam 06.02 di IGD," terang Tati kepada Kompas.com melalui pesan singkat.

Lebih lanjut, kata dia, jenazah korban sudah dibawa ke Tegal, Jawa Tengah sekitar pukul 11.00 WIB untuk disemayamkan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/24/07360801/saat-pengendara-motor-sport-tewas-usai-tabrak-tiang-mrt-blok-m-diduga

Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke