Salin Artikel

Pelaku Hipnotis Kuras Uang Haji Lansia Belum Tertangkap, Anak Korban: Belum Ada Perkembangan

BEKASI, KOMPAS.com - Pelaku hipnotis yang menguras habis perhiasan dan uang tabungan Rp 350 juta milik seorang lansia bernama Suwarsiti (68) di Bekasi, belum tertangkap.

Anak Suwarsiti, Cintia Dewi (26) mengatakan, sampai saat ini belum ada perkembangan dari pihak kepolisian sejak ia melapor pada 17 Oktober 2023.

"Harapan ibu masih sama, minimal ketangkap pelakunya. Kalau ingat (kejadian) beliau kesal banget," ujar Cintia saat dikonfirmasi, Rabu (8/11/2023).

Cintia mengatakan, ibunya hanya diminta untuk pembuatan BAP di Polsek Pondok Gede pada bulan lalu.

"Sampai saat ini masih belum ada perkembangan sama sekali. Datang ke rumah lagi pun enggak," kata dia.

"Bulan kemarin hanya BAP dan setelahnya enggak ada (perkembangan) lagi," sambungnya.

Akan tetapi, Cintia mengaku mendapat kabar bahwa komplotan pelaku yang menghipnotis ibunya itu juga beraksi di wilayah Tanjung Duren.

Sementara itu, Kompas.com telah berusaha menghubungi Polsek Pondok Gede, namun belum mendapat jawaban.

Sebelumnya diberitakan, pelaku diduga berjumlah empat orang. Satu perempuan, dan tiga laki-laki.

Sepulang dari kampus anaknya, Suwarsiti turun dari angkutan umum lalu berjalan menuju rumahnya. Tiba-tiba, seorang wanita mendekatinya.

Wanita tersebut menguras habis tabungan, perhiasan emas di rumah korban. Lalu, ia mengajak korban ke Bank BNI menggunakan mobil yang sudah ditunggu tiga pelaku lain.

"Saya tanya ibu saya dari rumah ke Bank naik apa, katanya naik mobil. Di dalam mobil ada tiga orang," ucapnya.

Ketika sampai di bank, hanya satu pelaku yang menemani Suwarsiti untuk tarik tunai Rp 100 juta.

Setelah dari Bank BNI, pelaku meminta lagi uang kepada korban. Namun bank tersebut sudah tidak bisa lagi untuk tarik tunai.

"Pertama tarik tunai itu, kedua transaksi belanja Rp 45 juta. Pelaku tarik tunai juga Rp 15 juta. Jadi total kehilangan sekitar Rp 350 juta. Termasuk emas 40 gram (yang diambil dari rumah)," ucap Cintia.

Cintia telah melaporkan kasus yang menimpa sang ibu ke Polsek Podok Gede.

Laporan tersebut telah teregistrasi dengan nomor LP/B/002/06/2023/SPKT POLSEK PONDOK GEDEPOLRES METRO BEKASI KOTA POLDA METRO JAYA tanggal 17 Oktober 2023 pukul 19.59 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/08/19110261/pelaku-hipnotis-kuras-uang-haji-lansia-belum-tertangkap-anak-korban-belum

Terkini Lainnya

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Megapolitan
Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Megapolitan
Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Megapolitan
Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Megapolitan
Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Megapolitan
Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke