Salin Artikel

Amblesnya Ruas Jalan di Gajah Mada, Sebabkan Macet Total hingga 3 Rute Transjakarta Dialihkan

Pantauan Kompas.com di lokasi, jalan yang ambles berada tepat di proyek relokasi saluran kabel tegangan tinggi (SKTT) 150 kV Mangga Besar-Ketapang yang terdampak pembangunan mass rapid transit atau MRT.

Tampak jalan yang ambles dihalangi dengan pembatas seng bertuliskan "Mohon maaf perjalanan anda terganggu pekerjaan relokasi SKTT 150 kV Mangga Besar-Ketapang yang terdampak MRT".

Bila dilihat lebih dekat, aspal jalan rusak hingga membentuk lubang besar. Bahkan, bongkahan aspal masih berada di dalam lubang.

Sebabkan macet dan ganggu aktivitas warga

Akibat jalan yang ambles, kemacetan total di Jalan Gajah Mada tak terhindarkan. Kemacetan dimulai dari Jalan KH Hasyim Ashari sampai pintu masuk Jalan Keagungan.

Kepadatan volume kendaraan terjadi hingga sekitar 3 kilometer menuju lampu merah Olimo.

Kemacetan yang terjadi pada akhirnya mengganggu aktivitas warga, salah satunya Suheri (60).

Ia merasa terganggu lantaran sulit mengirimkan barang dagangannya.

"Terganggulah (karena macet). Saya mau kirim barang dan lainnya kan susah," kata Suheri saat ditemui di lokasi, Kamis.

"Biasanya enggak kayak begini. Terparah hari ini, macetnya biasanya enggak begitu parah. Macet sih macet, tetapi lancar. Baru kali ini yang macet sekali," sambungnya.

3 rute Transjakarta dialihkan

Imbas amblesnya jalan di Jalan Gajah Mada, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengalihkan tiga rute pelayanan bus.

Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Wibowo menyampaikan, rute yang dimaksud yakni Blok M-Kota (Koridor 1), Kalideres-Kalibesar Barat (3H) dan Pantai Maju-Balai Kota (1A).

"Penyesuaian ini dilakukan dikarenakan adanya jalan yang amblas, tepatnya sebelum lampu merah Olimo, Jakarta Barat," ungkap Wibowo dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Pada rute Blok M-Kota, pengalihan dilakukan ke arah Kota, sedangkan arah sebaliknya beroperasi normal.

Untuk sementara, Transjakarta tidak bisa melayani aktivitas penumpang di Halte Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Olimo, dan Glodok.

Berikut pengalihan rute bus transjakarta yang diberlakukan:

1. Blok M-Kota (Koridor 1)

Lampu merah Harmoni-belok kanan- Pecenongan-Juanda-lampu merah Almabar-belok kiri-Jalan Gunung Sahari-Halte Pasar Baru Timur-Halte Jembatan Merah-Halte Mangga Dua-lampu merah-belok kiri-Halte ITC Mangga Dua-Halte Pangeran Jayakarta-lampu merah-belok kanan– Kali Besar Barat-Kota Beos.

2. Kalideres-Kali Besar Barat (3H)

Lampu merah Harmoni-belok kanan-Pecenongan-Juanda-lampu merah Almabar-belok kiri- Jalan Gunung Sahari-Halte Pasar Baru Timur-Halte Jembatan Merah-Halte Mangga Dua-lampu merah-belok kiri-Halte ITC Mangga Dua-Halte Pengeran Jayakarta-lampu merah Kota-belok kanan-Kali Besar Barat-Kota Beos.

3. Pantai Maju-Balai Kota (1A)

Lampu merah Harmoni-belok kanan-Pecenongan-Juanda-lampu merah Almabar-belok kiri-Jalan Gunung Sahari-Halte Pasar Baru Timur-Halte Jembatan Merah-Halte Mangga Dua-lampu merah-belok kiri-Halte ITC Mangga Dua-Halte Pengeran Jayakarta-lampu merah Kota-belok kanan-Kali Besar Barat-Kota Beos.

"Pengalihan dilakukan agar tetap memobilitas pelanggan yang biasa beraktivitas menggunakan rute-rute tersebut," kata Wibowo.

"Diharapkan masyarakat menyesuaikan perjalanan," imbuh dia.

Wibowo meyampaikan, penyesuaian rute bus transjakarta terkini akan selalu diinformasikan melalui kanal-kanal informasi resmi milik PT Transjakarta.

(Tim Redaksi: Zintan Prihatini, Jessi Carina, Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Akhdi Martin Pratama)

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/04/15000951/amblesnya-ruas-jalan-di-gajah-mada-sebabkan-macet-total-hingga-3-rute

Terkini Lainnya

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan Sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan Sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Megapolitan
KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

Megapolitan
Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Megapolitan
Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Megapolitan
Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di 'Pabrik Narkoba' Bogor

Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di "Pabrik Narkoba" Bogor

Megapolitan
Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Megapolitan
Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli Teman di Kalideres, Disdik DKI: Sedang Kami Dalami

Siswi SLB Diduga Dicabuli Teman di Kalideres, Disdik DKI: Sedang Kami Dalami

Megapolitan
Sekap Wanita “Open BO” di Apartemen Kemayoran, Pelaku Bawa Teman dari Kalbar

Sekap Wanita “Open BO” di Apartemen Kemayoran, Pelaku Bawa Teman dari Kalbar

Megapolitan
Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Megapolitan
BNN Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Ada 10.472 Gram Ganja dan Puluhan Ekstasi

BNN Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Ada 10.472 Gram Ganja dan Puluhan Ekstasi

Megapolitan
Ada Motif Dendam di Balik Penyekapan Wanita “Open BO” Dalam Apartemen Kemayoran

Ada Motif Dendam di Balik Penyekapan Wanita “Open BO” Dalam Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke