Dari jumlah itu, sebanyak 191 orang di antaranya adalah wisatawan mancanegara.
"Ada dari Brazil, China, India, Korea, Belgia, Pakistan, Belanda, dan lain-lain," ujar Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas Isa Sanuri melalui keterangan resmi, Kamis.
Pantauan Kompas.com di lokasi, kawasan Monas telah ramai sejak pagi. Warga mengantre dari pintu IRTI.
Halte kereta wisata menjadi pemandangan yang menyambut pengunjung setelah menginjakkan kaki di area Monas.
Halte itu ramai sehingga pengunjung tampak berkerumun. Wajah mereka tampak antusias untuk bisa naik kereta menuju ke tugu Monas.
Sementara itu, di area taman, ada banyak warga yang duduk-duduk sambil menggelar tikar.
Mereka tampak membawa bekal makan. Ada yang membawa mi instan cup lengkap dengan termosnya. Lalu, ada juga yang membawa nasi dan ayam goreng.
Menjelang siang ke sore, sejumlah warga yang masih menggelar tikar tampak rebahan dan memejamkan mata. Mereka menikmati angin sepoi-sepoi yang sejuk di bawah pohon rindang.
Untuk diketahui, pengelola Monas akan menampilkan video mapping dan air mancur menari selama periode libur lebaran pada 11-14 April 2024.
Penampilan video mapping dan air mancur menari tersebut akan terbagi menjadi dua sesi.
"Sesi satu video mapping pukul 20.00-20.30 WIB. Sesi dua pada pukul 21.00-21.30 WIB," ujar Isa.
Sementara, sesi pertama air mancur menari akan digelar pukul 19.30-20.00 WIB. Kemudian, dilanjutkan pada sesi kedua pukul 20.30-21.00 WIB.
"Video mapping di sisi selatan kawasan Monas. Air mancur menari di sisi barat," kata Isa.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/11/17561241/31026-orang-kunjungi-monas-pada-hari-kedua-lebaran-2024