Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Diminta Tertibkan Pasar Kaget Ramadhan

Kompas.com - 10/07/2013, 13:52 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Munculnya pasar kaget dan menjamurnya pedagang kaki lima di Jakarta saat Ramadhan acap kali menggunakan jalan umum atau bahu jalan sebagai tempat menjajakan dagangan. Kondisi ini berpampak kemacetan arus lalu lintas karena sebagian jalan digunakan untuk jualan.

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, pihaknya perlu upaya penertiban dari Pemerintah Provinisi DKI Jakarta, yakni dengan memasukkan para pedagang ke dalam pasar.

"Kita harapkan peran serta dari kita semua dan tentunya Pemda (Pemprov DKI) perlu pembenahan yang mendasar, baik sifatnya yang memasukkan mereka ke pasar," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/7/2013).

Rikwanto mengatakan, kewenangan mengenai itu ada di Pemda DKI Jakarta atau PD Pasar Jaya untuk mengatasi pedagang yang berjualan menggunakan bahu jalan. Sebab, perkembangan lalu lintas di Jakarta saat ini sudah sangat luar biasa dibandingkan dulu.

"Mungkin waktu buka pasar lalu ada pedagang kaki lima, itu waktu itu dianggap suatu perkembangan perekonomian. Situasi lalu lintas juga belum begitu menghambat. Sekarang lalu lintas di Jakarta sudah luar biasa perkembangannya," ujar Rikwanto.

Pasar kaget saat Ramadhan yang memanfaatkan bahu jalan antara lain terletak di Pasar Benhil dan Jalan Sabang, Jakarta Pusat. Agar pedagang tidak berjualan hingga ke jalan, Rikwanto berharap Pemprov DKI menyediakan tempat khusus untuk mereka.

"Kalau mereka tumbuh di halaman masjid atau tempat tertentu, bukan masalah. Kalau mengambil jalan umum, ini yang jadi masalah. Seyogianya, pedagang kagetan ini bisa ditempatkan di halaman mal karena memang cukup luas, dan ini harus diorganisir agar bisa menampung agar ke depan tidak tumbuh begitu saja," ujar Rikwanto.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com