JAKARTA, KOMPAS.com — Jatminah bin Karjo, wanita berumur 50 tahun, tewas tertabrak kereta api di perlintasan Percetakan Negara, Paseban, Jakarta Pusat, saat menyeberang.
Peristiwa terjadi pada Selasa (1/10/2013) pukul 15.45 ketika lokomotif kereta melintas dengan cepat dari arah Senen menuju Jatinegara.
Seorang saksi mata di lokasi kejadian, Nur (40), mengatakan, Jatminah tertabrak saat menyeberangi rel menuju arah Jalan Percetakan Negara. Saat menyeberang, korban tidak melihat ada kereta yang melintas.
"Dia (korban) berjalan tepat di pinggir rel. Tiba-tiba ada dua kereta yang lewat bersamaan, tapi dia langsung nyeberang. Padahal sudah kita teriaki, tapi tidak dengar dan langsung tertabrak," ujarnya, Selasa petang.
Sementara itu, Kepala Polsek Metro Senen Komisaris Kartono menjelaskan, korban tewas dengan luka cukup parah pada bagian kepala. Sementara itu, tangan kanan patah karena hantaman lokomotif.
"Korban langsung meninggal di tempat kejadian dan kita langsung bawa ke RSCM untuk divisum," ujarnya.
Kartono menambahkan, saat kecelakaan, korban hanya membawa surat jalan dari tempat tinggalnya di Desa Wonosari RT 01 RW 02 Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab tertabraknya Jatminah, apakah karena disengaja atau murni kecelakaan. "Kita langsung lakukan olah TKP dan identifikasi kejadian. Saat ini kita sedang mengupayakan pencarian data mengenai keluarga korban," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.