Peristiwa ini pertama kali diketahui ketika asap muncul pertama kali di salah satu lantai di gedung tersebut. Kejadian ini lantas membuat panik semua karyawan Astra yang hendak masuk bekerja.
"Semuanya panik pada berhamburan keluar geruk-geruduk," kata Slamet (73), salah satu juru parkir di sekitar lokasi, kepada Kompas.com.
Slamet mengatakan, upaya pemadaman untungnya cepat berlangsung. Ia mengatakan, mobil pemadam segera berdatangan tak lama setelah kejadian itu.
"Apinya enggak ada, cuma asap biasa yang kelihatan. Lagian Astra ini punya dua mobil pemadam sendiri," ujar Slamet.
Pantauan Kompas.com, di lokasi, beberapa mobil pemadam terlihat berada di halaman gedung Astra International. Mulai dari mobil berukuran kecil sampai besar masih berada di lokasi. Hingga pukul 11.00, upaya penanganan kebakaran terlihat masih berlangsung.
Beberapa petugas dengan tabung oksigen terlihat bergegas memasuki gedung. Petugas juga memecah empat titik kaca yang berada di lantai paling atas gedung.
Mereka tampak masih menyemprotkan air. Meski demikian, api sudah tidak terlihat dan hanya asap kecil. Belum diketahui asal-muasal api serta kerugian akibat kebakaran ini.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara Muchtar Zakaria belum dapat dihubungi untuk dikonfirmasi. Sementara petugas keamanan Astra melarang wartawan untuk meliput dari dekat. Petugas menutup pintu masuk gerbang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.