Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/12/2014, 18:23 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

Ahok juga tidak memiliki masalah dalam bekerja sama dengan Djarot. Apalagi, dia mengaku sudah kenal Djarot sejak 2006, ketika masih menjadi Bupati Belitung Timur. Keduanya akan bersinergi dalam memerintah di Ibu Kota. "Kita tidak akan ada pembagian kerja, tetapi berebut kerja. Itu yang dulu saya lakukan dengan Pak Jokowi. Makanya kami enggak pernah berantem," ujar Ahok.

Janji Djarot

Setelah resmi menjadi orang nomor dua di Jakarta, Djarot mengaku akan menjalankan program-program yang sudah ada. Dia bahkan akan segera melakukan blusukan. Agar lebih mudah menjangkau pelosok-pelosok kampung, Djarot tidak segan-segan pergi dengan mengendarai sepeda motor.

"Jadi jangan kaget kalau ketemu saya naik motor ke kampung-kampung tanpa pemberitahuan kepada Anda," kata Djarot seusai pelantikannya, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu petang.

Dia tidak takut kulitnya terbakar sinar matahari. Bagi dia, tidak masalah kulitnya menghitam asalkan program-program yang dicanangkan oleh Pemprov DKI bisa cepat terealisasi.

Djarot juga menekankan empat hal yang menjadi tugasnya, yaitu revitalisasi pasar, revitalisasi kampung, reformasi birokrasi, dan penataan tata ruang. Khusus untuk revitalisasi pasar, Djarot memberi perhatian lebih pada kemajuan pasar tradisional.

Djarot ingin membatasi jumlah minimarket yang ada di Jakarta agar pedagang di pasar tradisional tidak kalah saing. Dia mengaku heran dengan keberadaan minimarket di wilayah Jakarta. Dalam jalan yang sama, bisa ada lebih dari satu minimarket di wilayah itu. Hal itu, kata dia, memiliki dampak yaitu salah satunya kemacetan.

Djarot menegaskan, dia bukan menghilangkan minimarket sama sekali, melainkan hanya membatasinya. Djarot juga ingin produk milik pedagang tradisional bisa masuk ke minimarket tersebut.

Tentunya dengan membuat kualifikasi tertentu agar produk tersebut layak dijual di minimarket. "Dengan kualifikasi tertentu, produk milik pedagang kecil bisa masuk minimarket," ujar Djarot.

Setelah dilantik, Djarot, mantan anggota DPR RI, itu langsung berbegas menuju Istana Negara untuk menjemput Presiden Jokowi guna menutup pameran alutsista di Monas.

Tentu saja warga Jakarta menunggu gebrakan-gebrakan Djarot. Masyarakat ingin melihat pemimpin barunya bekerja menyelesaikan segala masalah. Aksi Djarot merealisasikan Jakarta Baru sangat dinantikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com