Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Halte Ini Akan Dilayani Transjakarta Blok M-Ciledug

Kompas.com - 18/12/2014, 19:14 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahap pembangunan koridor XIII transjakarta (Ciledug-Blok M) rencananya dimulai pada April 2015 dan ditargetkan beroperasi pada 2016. Koridor XIII nantinya akan melayani 12 halte, dengan sebagian besar berada di atas jalur layang.

Ke-12 halte yang akan melayani koridor XIII adalah Halte Universitas Budi Luhur, Halte JORR W2, Halte Swadarma, Halte ITC Cipulir, Halte Seskoal, Halte Carrefour, Halte Kebayoran Lama, Halte Taman Puring?, Halte MRT (dekat Kejaksaan Agung), Halte Tirtayasa, Halte Rawa Barat, dan Halte Trans TV.

"Jalur yang akan berada di atas jalan layang adalah jalur yang menghubungkan Ciledug-Tendean dengan panjang sekitar 9,4 kilometer. Jalur layang memiliki luas sekitar 9 meter dengan ketinggian antara 12-20 meter," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Agus Priyono, di kantornya, Kamis (18/12/2014).

Menurut Agus, ketinggian jalan layang di tiap titik nantinya akan berbeda-beda karena adanya persinggungan dengan jalan layang ataupun bangunan yang telah ada sebelumnya. 

"Kita mencatat ada beberapa jalan layang, seperti di wilayah Petukangan, di ITC Pasar Cipulir, dan Kebayoran Baru. Kalau dalam keadaan normal (ketinggian jalan layang) 12 meter, kalau ada flyover 20 meter," papar Agus.  

Sebagai informasi, pembangunan koridor XIII transjakarta akan terbagi ke dalam delapan paket. Masing-masing paket dikerjakan oleh kontraktor yang berbeda. Kontraktor yang terlibat adalah PT Adhi Karya, PT Yasa Patria Perkasa, PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan, PT Istaka Karya, PT Agrabudi Karyamarga, dan PT Waskita Karya.

Anggaran untuk pembangunan koridor XIII mencapai RP 2,5 triliun, dengan rincian Rp 2,3 triliun digunakan untuk pembagunan fisik, sedangkan RP 200 miliar digunakan untuk konsultan perencanaan, desain awal, serta konsultan manajemen. Anggaran yang digunakan adalah anggaran tahun jamak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com