Hal itu terlihat dari Rian yang mengajukan cuti di kantornya, lalu membawa setumpuk baju dan menitipkan anaknya ke mantan suaminya.
Sementara itu, AK berlaku sebaliknya. Dia tak membawa baju ganti dan tak bilang ke istrinya hendak pergi ke luar kota. Padahal, AK mengaku hubungannya dengan Rian diketahui istrinya karena hubungan bisnis.
Dia sebelumnya selalu bilang ke istrinya apabila hendak pergi bersama Rian. Namun, khusus saat hari pembunuhan, dia tak memberi tahu kepada istrinya bahwa ia pergi bersama Rian.
Karena itu, AK memang diduga tak berniat lama-lama bersama Rian. "Benar juga dugaan itu," ujar Kanit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Gunardi.
Selain itu, fakta ketujuh, AK kemudian menguasai mobil korban yang dibeli secara lunas hanya tiga bulan sebelum Rian dibunuh.
Dia men-scan tanda tangan di KTP Rian, lalu membuatnya jadi tanda tangan di surat kuasa yang dipakai untuk mengambil BPKB mobil milik Rian yang masih ada di showroom. Dia pun membawa KTP asli Rian saat mengambil BPKB dengan surat kuasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.