"Kami sudah periksa satpam dan teknisi," kata Wakil Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Yohanes Kindangen di Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis (1/10/2015).
Meski sudah memeriksa sejumlah saksi, pihak kepolisian masih enggan membeberkan temuan mereka. Pihak kepolisian juga belum memastikan penyebab jatuhnya lift di salah satu menara apartemen itu. (Baca: Lift Jatuh di Apartemen Taman Kemayoran, 9 Orang Terluka)
Tak hanya itu, polisi juga memanggil pengelola apartemen setempat untuk melacak kemungkinan adanya kelalaian dari pihak pengelola.
"Kita belum mengetahui penyebab pastinya, masih dalam tahap penyelidikan. Kemarin pengelolanya sudah dipanggil," ujar dia.
Sebelumnya, pihak kepolisian sempat menduga, penyebab jatuhnya lift adalah pelapukan kabel penyangga lift yang sudah berumur. Namun, hal itu juga belum dapat dipastikan oleh petugas yang menyelidikinya.
"Saya belum tahu itu lift dibangun kapan dan berapa kapasitasnya. Itu semua masih proses penyelidikan," ucap Yohanes.
Peristiwa lift jatuh ini terjadi di menara Eboni dan mengakibatkan sembilan orang luka. Pihak pengelola Apartemen Taman Kemayoran sendiri belum bisa dimintai keterangan hingga Kamis siang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.