Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Paham antara TNI dan Polisi yang Berujung Saling Tembak

Kompas.com - 03/03/2016, 06:16 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertikaian antara oknum TNI dan anggota polisi kembali terjadi. Kali ini, terjadi aksi saling tempak antara kedua oknum tersebut di kawasan Taman Mini Indonesia Indah, Cipayung, Jakarta Timur.

Akibatnya, seorang anggota polisi tertembak. Korbannya adalah Brigadir Satu (Begitu) Umar Seno Aji, Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Timur.

Pada Selasa (2/3/2016) malam, Briptu Umar dari Unit 3 bersama tiga polisi lain sedang menggelar operasi kasus narkoba.

Tepat di Jalan Raya Taman Mini pukul 20.30, polisi berhasil "memancing" Edi Azis, tersangka kasus narkoba yang menjadi incaran. (Baca: Ini Kronologi Baku Tembak Anggota AL dengan Tim Narkoba Polres Jaktim).

Operasi berjalan mulus dan Edi ditangkap. Tiba-tiba, ada mobil Toyota Avanza mencurigakan dengan nomor polisi B 1220 KKS yang hendak meninggalkan lokasi penangkapan Edi.

Polisi lalu menyetop mobil tersebut. Dari mobil itu keluar seorang laki-laki yang mengeluarkan senjata api.

Briptu Umar lalu mencabut pistol dan memperingatkan bahwa dirinya adalah polisi. Umar sempat memberikan tembakan peringatan ke udara sebanyak dua kali.

Namun, pria dari mobil Toyota Avanza itu menembak dan mengenai paha Umar. Polisi tersebut kemudian tersungkur, dan anggota polisi lain langsung membantu.

Baku tembak sempat terjadi sampai akhirnya pria dari mobil Toyota Avanza itu menyampaikan bahwa dia adalah anggota TNI AL.

Belakangan, dia diketahui sebagai Kapten Laut Detasemen Intel Komando Armada Barat TNI AL Kapten Eko Wuryanto.

Versi TNI

Atas kejadian ini, Kapten Eko melapor ke atasannya. Dalam laporannya kepada Polisi Militer (POM) yang didapat Kompas.com, Eko mengaku ketika itu hendak pulang ke rumahnya dari Kantor Detasemen Intel di kawasan Kemayoran pukul 18.45 WIB.

Kemudian sekitar pukul 20.30 WIB, Eko yang menggunakan mobil itu berhenti di warung kopi depan Gedung Pencak Silat TMII dengan membeli segelas kopi dan sebungkus rokok.

Ketika hendak pulang, dan memasukkan kunci mobil, kata Eko, tiba-tiba pintu mobilnya dibuka oleh seseorang yang berteriak tidak sopan.

Eko kemudian turun dari mobil dan balas membentak. Eko melihat sejumlah pria mengelilingi mobilnya sambil menenteng senjata api.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com