JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu bakal calon gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra, menjadi khatib salat Jumat di Masjid Nurul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan, Jumat (25/3/2016).
Dalam khotbahnya, Yusril menjelaskan bahwa sedang terjadi propaganda politik di tengah bangsa Indonesia.
"Di mana fakta diputarbalikkan menjadi kebohongan dan kebohongan diputar menjadi kebenaran. Propaganda politik adalah kebohongan yang diubah sedikit menjadi kebenaran," kata pakar hukum tata negara itu.
Pada kesempatan itu, ia juga memprihatinkan pemberitaan saat ini. Jika ada seseorang mengeritik suatu kebijakan maupun pihak lain, orang itu akan di-bully dan dimarahi.
"Saya kalau baca berita online, satu berita bisa sampai ada 300 komentator dan semuanya seragam (komentarnya). Ini bagian propaganda penyesatan berbagai hal yang terjadi di tengah masyarakat kita, yang buruk seolah menjadi kebaikan," kata Yusril.
Karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk saling mengingatkan. Jangan sampai kebenaran diputarbalikkan menjadi keburukan dan sebaliknya.
Yusril memberikan ceramah selama sekitar 20 menit. Jemaah terlihat memadati masjid yang berada di lantai 7 Blok M Square tersebut.
Yusril telah menyatakan akan maju pada Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) DKI Jakarta tahun depan sebagai calon gubernur. Belakangan ini ia bertemu sejumlah ketua umum partai politik dalam rangka menggalang dukungan. (Baca: Yusril Sebut Aburizal Bakrie Janji Bantu Lobi Pimpinan Partai Lain.)
Namun sejauh ini, belum ada partai yang menyatakan mengusung atau mendukung Yusril dalam pilkada tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.