Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuasa Hukum Bantah Saipul Jamil Tidak Pernah Diborgol Saat Datang ke Persidangan

Kompas.com - 25/05/2016, 18:47 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kuasa hukum pedangdut Saipul Jamil, Kasman Sangaji, membantah bahwa kliennya, terdakwa kasus pencabulan anak di bawah umur, tidak pernah diborgol pada saat menghadiri persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Kasman mengatakan, setiap menghadiri persidangan, tangan Saipul selalu diborgol oleh petugas yang mengawal. Kasman menyebut, kalaupun Saipul terlihat tidak diborgol saat keluar dari bus tahanan menuju sel tahanan sementara, itu merupakan diskresi pengawal tahanan yang meyakini tahanan tidak akan melarikan diri.

"Itu disekresi pengawal, kan begini kenapa diborgol, pertama takut melarikan diri, kedua, melukai orang lain atau yang bisa menghambat proses persidangan. Kalau dia beniat baik tidak melarikan diri, ngapain diborgol. Semua saya pikir pasti diperlakukan sama seperti itu," ujar Kasman di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rabu (25/5/2016).

Kasman melanjutkan, semua jabatan memiliki hak diskresi. Selain itu, menurut dia, jika Saipul diborgol dengan tahanan lain, hal itu juga bisa merugikan tahanan tersebut.

"Dalam setiap jabatan, dari seorang presiden sampai jabatan terendah ada diskresi yang diberikan oleh undang-undang. Mungkin dari pihak pengawal atau rutan menganggap Bang Saipul tidak membahayakan, kemudian ketika dia diborgol berbarengan dengan yang lain lalu disorot kamera?" ujar Kasman.

Dari pantauan, dalam beberapa kali persidangan, tangan Saipul Jamil terlihat tidak diborgol. Majelis hakim persidangan Saipul menyebut bahwa kewenangan mengizinkan tidak mengenakan borgol berada di tangan jaksa penuntut umum dan pengawal tahanan.

Kompas TV Saipul Jalani Sidang Perdana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com