Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Pasar di Jakarta Dinilai Tak Berhasil Tekan Harga Bahan Pokok

Kompas.com - 14/06/2016, 18:02 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Operasi pasar yang digelar di Jakarta dianggap belum berhasil menekan harga kebutuhan pokok di pasaran.

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ahmad Zairofi menilai, operasi pasar belum berhasil menekan harga karena keberadaannya masih sedikit.

"Operasi pasar setiap harinya hanya di 20 titik. Kalau pas weekend saja nambah, itu juga cuma 60 titik," kata Zairofi saat rapat dengar pendapat dengan PD Dharma Jaya dan PT Tjipinang Food Station di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (14/6/2016).

(Baca juga: Ahok Sebut Operasi Pasar Bukan untuk Tekan Harga Bahan Pokok)

Dalam catatan Zairofi, lokasi operasi pasar yang digelar di Jakarta tak mencapai 50 persen dari semua pasar yang ada.

Ia kemudian membandingkannya dengan jumlah pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya. "PD Pasar Jaya kan pasarnya ada 153 titik," ujar dia.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Tjipinang Food Station Arief Prasetio Adi mengakui, operasi pasar hanya digelar di 20 titik pada hari biasa.

(Baca juga: Benar Kata Warga, Harga Pangan di Operasi Pasar Lebih Murah)

Namun, menurut dia, pada akhir pekan, operasi pasar ditambah di 127 titik lainnya.

"Selain 20 pasar tersebut, PD Pasar Jaya juga menggelar operasi pasar murah tambahan di 127 pasar, hanya pada Jumat-Minggu. Stok bahan pokok pada operasi pasar murah tersebut akan dipasok oleh PD Pasar Jaya, PD Dharma Jaya, dan PT Tjipinang Food Station," kata Arief.

Kompas TV Operasi Pasar Murah, Daging Cuma 80 Ribu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com