Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu DKI Gencar Sosialisasi Pilkada ke Kampus dan Ormas

Kompas.com - 14/08/2016, 16:44 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk meminimalisasi kecurangan saat berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta gencar melakukan sosialisasi. Koordinator Divisi Hukum Penindakan dan Pelanggaran Bawaslu DKI, Muhammad Jufri mengatakan, sosialisasi itu terkait pencegahan kecurangan pilkada serta partisasi pengawasan saat pilkada berlangsung.

Jufri menyampaikan, pihaknya mendatangi sejumlah kampus yang ada di Jakarta. Bawaslu juga menjumpai sejumlah organisasi masyarakat (ormas) yang cukup berpengaruh.

"Kami akan sosialisaai juga ke kampus-kampus, kepada ormas dan masyarakat. Jadi setiap tahapan kami akan lakukan sosialisasi," kata Jufri saat kegiatan Car Free Day (CFD) di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (14/8/2016).

Ia mengatakan, sosialisasi akan terus dilakukan hingga tahapan Pilkada DKI 2017 selesai.

Salah satu cara untuk melaporkan adanya dugaan kecurangan yakni dengan aplikasi Gobawaslu yang baru diluncurkan Bawaslu.

Jufri mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan laporan adanya pelanggaran-pelanggaran terkait pencalonan maupun pemuktakhiran data pemilih. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) memang belum turun ke masyarakat.

Berkaca pada pilkada sebelumnya, Jufri memperkirakan akan banyak aduan ketika PPDP mulai turun mendata warga.

"Biasanya kalau PPDP sudah turun ke lapangan, nanti akan banyak laporan masyarakat," ujar Jufri.

Pilkada DKI akan berlangsung pada 15 Februari 2017. Sejumlah figur seperti Gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Sandiaga Uni telah mendapat dukungan dari sejumlah partai politik untuk bertarung pada pilkada mendatang.

Kompas TV Warga Tuntut Bawaslu Mengusut Dugaan Politik Uang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com