Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Banyak Lho RT/RW yang Mau Bertemu Pak Ahok dan Menyampaikan Dukungan"

Kompas.com - 16/09/2016, 11:42 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus mengatakan, tidak semua ketua RT/RW di Jakarta keberatan dengan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terkait Qlue.

Dia mengatakan, ada juga ketua RT/RW yang menyampaikan dukungan atas kebijakan itu kepadanya.

"Mereka menyatakan, 'Bang, boleh enggak kita ketemu dengan Gubernur?'. Kata saya, 'Lho ngapain ketemu? Ganggu-ganggu Gubernur kerja saja'," ujar Bestari kepada Kompas.com, Jumat (16/9/2016).

"Mereka bilang, 'Ya kami ingin menyatakan kalau kami mendukung. Kami tidak sama dengan mereka. Bagi kami, Qlue itu sangat baik'," kata Bestari menirukan para ketua RT yang mendukung Ahok.

Bestari mengatakan, permintaan itu dia terima ketika bertemu dengan ketua RT/RW di beberapa kesempatan.

Forum RT/RW sebelumnya mempermasalahkan kewajiban untuk melapor situasi di lapangan melalui aplikasi Qlue. Jika tidak, mereka tidak mendapatkan uang operasional. Isi demo hari ini rencananya berkaitan dengan hal itu.

"Kenapa enggak mau lapor Qlue? Kalau enggak mau ya jangan jadi RT/RW," ujar Bestari.

Forum RT/RW DKI Jakarta akan berunjuk rasa di Balai Kota dan DPRD DKI Jakarta, Jumat (16/9/2016) siang. Sekretaris Jenderal Forum RT/RW DKI Jakarta Lukmanul Hakim mengatakan, estimasi massa yang akan mengikuti unjuk rasa tersebut mencapai 4.000 orang.

Lukman mengatakan, pihaknya mengundang musisi Ahmad Dhani dan aktivis perempuan Ratna Sarumpaet untuk bergabung dalam aksi tersebut. Aliansi Masyarakat Jakarta Utara (AMJU) dan Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan (Amjas) juga rencananya mengikuti aksi unjuk rasa itu.

Kompas TV Polemik Pelaporan RT/RW (Bag 1)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com