JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi menghadiri kampanye calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, di Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (9/11/2016).
Terkait hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah memeriksa Anas di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (11/11/2016).
Dalam pemeriksaan tersebut, Anas menyampaikan kronologi bagaimana dia bisa hadir dalam lokasi kampanye Djarot.
"Saat itu, Pak Anas lagi kerja di kantor Wali Kota. Nah, Pak Anas ditelepon sama Kapolres Jakbar dibilang ada ribut-ribut yang jaraknya cuma 200 meter dari kantor wali kota," kata Saefullah, kepada wartawan, di Balai Kota DKI Jakarta.
(Baca juga: Wali Kota Jakbar Diperiksa 5 Jam soal Kehadirannya di Kampanye Djarot)
Mengetahui adanya ribut-ribut di lokasi yang tak jauh dari kantornya, Anas langsung meninjau lokasi tersebut.
Di sana, dia bertemu Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Roycke Harry Langie dan Djarot.
Saat itu, Djarot tengah berkampanye mengunjungi seorang warga atau tokoh masyarakat.
"Pak Anas dipanggil sama Pak Djarot, mereka bersalaman lalu duduk bareng. Nah katanya difoto pas waktu duduk," kata Saefullah.
Saat duduk, Anas dan Djarot sempat mengobrol. Menurut Anas, Djarot-lah yang meminta salam serta mengajak mengobrol terlebih dahulu.
Hanya dua hal yang dibicarakan oleh Anas dan Djarot.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.