Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Percantik RPTRA, Artsip Jakarta Berikan "Workshop" Menggambar

Kompas.com - 11/03/2017, 14:25 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Lenteng Agung pada Sabtu (11/3/2017) siang tampak semarak. Pasalnya, di siang hari ini sedang diadakan workshop seni mural bagi warga sekitar.

Kegiatan ini sendiri diinisiasi oleh komunitas Artsip Jakarta. Komunitas ini memberi pelatihan kepada warga sekitar RPTRA tentang bagaimana teknik menggambar yang baik dan benar.

Di siang hari yang cukup terik ini, belasan remaja terlihat tengah berkumpul di aula RPTRA tersebut. Mereka tampak antusias menggambar di sebuah kertas putih yang disediakan oleh panitia penyelenggara.

Diselingi tawa dan canda, para remaja itu terus menggoreskan pensil yang berada di tangan kanannya ke dalam kertas putih itu. Para remaja itu tengah membuat sketsa yang nantinya akan dituangkan di tembok-tembok RPTRA Lenteng Agung.

Setelah diusut, para remaja tersebut ternyata berasal dari Karang Taruna Lenteng Agung. Rupanya, kegiatan itu tidak hanya diikuti oleh para remaja. Nampak pula kaum ibu yang ikut menggambar disecarik kertas putih. Sketsa yang mereka buat pun tak seragam.

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Seniman graffiti (bomber) sedang mengerjakan mural dengan tema Kalijodo dan sejarahnya di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta, Rabu (8/2/2017). Pengerjaan grafiti dan mural yang dilakukan ArtSip Jakarta 2017 dimulai pada Minggu (5/2/2017) sore dan melibatkan 11 seniman grafiti atau bomber.
Mereka diberikan kebebasan menggambar oleh pihak penyelenggara. Dari sketsa yang tengah dibuat sudah nampak gambar seperti, Monas, RPTRA Lenteng Agung, lelaki berpakaian adat betawi dan lainnya.

Perwakilan dari Artsip, Selly mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka mempercantik kota Jakarta khususnya di RPTRA. Diharapkan dengan adanya gambar-gambar mural di RPTRA bisa menarik antusiasme warga untuk datang dan berinteraksi dengan warga lainnya di RPTRA.

Selly menambahkan, nantinya tema gambar yang akan dituangkan di tembok RPTRA ini adalah mengenai kearifan lokal. Sehingga, diharapkan gambar-gambar yang tersaji di RPTRA ini membuat para warga lebih peduli dengan lingkungan sekitarnya.

"Kita sebenarnya pengen ngangkat ciri khas daerah setempat, daerah RPTRA itu. Apa sih keunggulan RPTRA tersebut, itu yang ingin kita angkat. Supaya masyarakat lebih aware dengan lingkungan sekitarnya dan lebih cinta sama RPTRAnya," ujar Selly kepada Kompas.com di lokasi, Sabtu.

Selly menjelaskan, dalam workshop ini para peserta akan dibimbing bagaimana cara menggambar yang baik dan benar oleh para seniman. Untuk di RPTRA Lenteng agung sendiri, komunitas seniman dari Ladies On Wall yang akan membagikan ilmunya kepada para peserta workshop.

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Seniman graffiti (bomber) sedang mengerjakan mural dengan tema Kalijodo dan sejarahnya di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta, Rabu (8/2/2017). Pengerjaan grafiti dan mural yang dilakukan ArtSip Jakarta 2017 dimulai pada Minggu (5/2/2017) sore dan melibatkan 11 seniman grafiti atau bomber.
"Nanti diajarin gimana sih gambar yang baik, agar para remaja tidak asal gambar. Sehingga masyarakat yang melihat juga seneng lihatnya kalau gambarnya bagus," ucap dia.

Selly menjelaskan, gerakan ini timbul karena kecintaan kepada kota Jakarta. Diharapkan dengan adanya mural di RPTRA ini semakin membuat cantik Ibu Kota Indonesia ini.

"Kami datang karena peduli dengan Jakarta, tempat kita tinggal. Kita ingin bangun masyarakat agar peduli dengan lingkungannya," kata Selly.

Selly menyampaikan, kegiatan ini dibuka secara umum. Siapa saja yang tertarik ingin mempercantik kota Jakarta bisa mendaftarkan diri. Bagi yang ingin berpartisipasi, mereka bisa langsung datang ke RPTRA yang berada di sekitar lingkungannya.

Kegiatan ini tidak dipungut biaya sepeserpun. Rencananya, kegiatan ini akan diadakan di seluruh RPTRA yang ada di Jakarta.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang



Terkini Lainnya

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com