Kemudian, daerah mana saja yang disasar oleh Ahok? Menjawab hal itu, Ace meyakini, pemilih Ahok-Djarot pada putaran pertama memiliki kemantapan untuk kembali memilih petahana pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.
Sehingga relawan serta Ahok-Djarot akan mengintensifkan menggaet suara di wilayah yang menjadi kantong suara Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni pada putaran pertama.
"Jadi memang konsentrasi kami adalah mencari dukungan dari para pendukung di luar Ahok, maksudnya dari pendukung Agus-Sylvi," kata Ace.
(baca: Ahok Sebar Nomor Telepon Ini untuk Warga Laporkan Permasalahannya)
Dia menargetkan 10 persen pemilih Agus-Sylvi dapat mendukung Ahok-Djarot pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.
Adapun untuk mendekati warga yang tak menggunakan hak pilihnya pada putaran pertama atau golput, Ace mengimbau warga untuk aktif mendaftarkan diri agar masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT).
Sebab, kata dia, banyak pendukung Ahok-Djarot yang tak bisa memilih pada putaran pertama. Karena alasan kehabisan kertas suara, tak terdaftar sebagai DPT, tak memiliki formulir C6, dan lain-lain.
Selain itu, ada cara lain tim Ahok-Djarot mendekati pemilih dari kelas menengah ke bawah.
"Misalnya kami konsentrasi untuk melakukan pengajian-pengajian di berbagai tempat, seperti kemarin kami bikin 'Kalibata Bershalawat' dan 'Matraman Bershalawat'. Konteksnya adalah untuk meraih dukungan dari kelompok masyarakat menengah ke bawah," kata Ace.
Pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, Ahok-Djarot bersaing dengan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.