Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Tiap Lembar Surat Suara Putaran Kedua Pilkada DKI 2017 Rp 71

Kompas.com - 23/03/2017, 15:15 WIB
Nursita Sari

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mulai mencetak surat suara yang akan digunakan pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 pada Kamis (23/3/2017). Surat suara tersebut dicetak PT Gramedia Printing di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

"Siang hari ini kami akan memulai cetak perdana surat suara Pilkada DKI tahun 2017 putaran kedua. Jumlahnya kami merujuk pada DPS (daftar pemilih sementara) yang kemarin sudah ditetapkan, sekitar 7,2 jutaan," ujar Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno di Kantor Percetakan PT Gramedia Printing Cikarang, Kamis.

Sumarno mengatakan, jumlah surat suara yang dicetak seharusnya sebanyak jumlah daftar pemilih tetap (DPT) ditambah surat suara cadangan sebanyak 2,5 persen DPT per TPS. Namun, karena surat suara baru ditetapkan pada 5 April, KPU DKI Jakarta merujuk ke jumlah DPS terlebih dahulu.

Sebelum mencetak surat suara tersebut, KPU DKI Jakarta terlebih dahulu meminta persetujuan desain dari kedua pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta.

"KPU sudah meminta pasangan calon untuk meng-acc desain dummy surat suara. Atas dasar persetujuan kedua calon, maka kami akan memulai pencetakan surat suara," kata dia.

Sumarno menuturkan, ukuran surat suara pada putaran kedua ini lebih kecil dibandingkan ukuran pada putaran pertama. Surat suara yang dicetak dilengkapi dengan micro text untuk tujuan keamanan.

"Untuk pengamanannya di dalam surat suara ada micro text yang tentu hanya KPU yang tahu. Kemungkinan untuk menjaga hal-hal yang tidak kita inginkan," ucap Sumarno. (Baca: Surat Suara untuk Pilkada DKI Putaran Kedua Dicetak Gramedia Printing)

Menurut Sumarno, harga setiap lembar surat suara tersebut yakni Rp 71. Sementara itu, pihak PT Gramedia Printing memastikan keamanan pencetakan surat suara yang mereka kerjakan. Pengaman dilakukan tiga lapis dan bekerja sama dengan pihak kepolisian.

Petugas yang mencetak surat suara tersebut juga memakai tanda pengenal khusus.

"Tim kami memiliki ID khusus, keluar masuk akan diperiksa. Alat perekam tidak diperbolehkan masuk ke area produksi," kata Vice General Manager PT Gramedia Printing Benny Setyawan dalam kesempatan yang sama.

Pencetakan surat suara itu ditargetkan selesai pada 29 Maret 2017. Adapun jumlah DPS pada putaran kedua yang telah ditetapkan yakni 7.264.749 dengan TPS sejumlah 13.032.

Kompas TV Pilkada serentak yang terjadi di ibu kota DKI Jakarta masih meninggalkan berbagai catatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com