Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Jakarta Fair ke-50 Digelar di JIExpo Kemayoran

Kompas.com - 07/06/2017, 12:39 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pameran tahunan Jakarta Fair akan kembali digelar pada Kamis (8/6/2017) besok di arena Jakarta Intenational Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.

Marketing Director PT JlExpo Ralph Scheunemann mengatakan, gelaran Jakarta Fair ke-50 ini akan berlangsung selama 39 hari hingga 16 Juli 2017 mendatang.

Meskipun mulai dibuka pada Kamis besok, Ralph menyebut pembukaan secara resmi akan dilakukan pekan depan dan dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.

"Jadi besok dibuka untuk umum, seperti biasa, jam 15.30. Tapi pembukaan resminya, opening ceremony-nya ditunda hari Rabu pekan depan, sementara tanggalnya 14 (Juni), karena yang datang Pak JK, baru pulang dari Jepang, jadi ditunda," ujar Ralph melalui sambungan telepon kepada Kompas.com, Rabu (7/6/2017).

Baca: Jakarta Fair Kemayoran Tutup pada Malam Takbiran, Buka Saat Lebaran

Ralph menuturkan, event ini diikuti oleh 2.700 perusahaan peserta yang berasal dari berbagai skala usaha, dari perusahaan multinasional hingga pengusaha UMKM.

Para peserta akan menjual berbagai produk dari berbagai sektor industri, mulai dari otomotif, teknologi, peralatan rumah tangga, garmen, kuliner, hingga industri kreatif.

"Target kami pengunjung di atas 5,5 juta pengunjung karena kan lama," kata Ralph.

Selain pameran, Jakarta Fair 2017 akan dimeriahkan oleh konser musik, parade karnaval, kontes Miss Jakarta Fair, Cosplay Contest, barongsai night, serta pesta kembang api menjadi ciri khas penyelenggaraan event tersebut.

Penyelenggara juga menyedia sarana parkir berkapasitas 10.000 mobil dan 20.000 sepeda motor di arena JIExpo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com