Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PNS DKI Halalbihalal, Tidak Ada Meja Pengaduan Warga di Balai Kota

Kompas.com - 03/07/2017, 08:47 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menggelar halalbihalal dengan pegawai negeri sipil (PNS) DKI Jakarta di Balai Kota pada Senin (3/7/2017). Pendopo Balai Kota pun dipenuhi PNS yang antre bersilaturahim dengan Djarot dan para pejabat Pemprov DKI Jakarta.

Saat acara halalbihalal berlangsung, tidak ada meja yang biasa ditata di pendopo Balai Kota untuk melayani pengaduan warga.

Kepala Bagian Administrasi Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (KDH dan KLN) DKI Jakarta Puspla Dirdjaja mengatakan, pengaduan warga tetap dilayani meskipun tidak ada meja khusus pengaduan seperti biasanya.

"Enggak ada meja, tadi kan ada acara ini. Tadi Sudah dimulai, dua warga ada," ujar Puspla.

Dia menuturkan, kedua warga itu pun tidak datang untuk mengadu tetapi ingin ikut halalbihalal.

Jika waktunya memungkinkan, Puspla menyebut meja-meja khusus pelayanan akan kembali ditata setelah acara halalbihalal selesai.

"Kalau habis ini, nanti kami lihat waktu, kami buka lagi karena kan sampai jam 09.00 (pelayanan pengaduan warga)," kata Puspla.

(baca: Bolos Setelah Libur Lebaran, TKD Satu Bulan PNS DKI Bisa Melayang)

Adapun seorang warga, Aryati (70), mengaku datang untuk halalbihalal seperti yang disampaikan Puspla. Dia adalah pendukung Djarot dan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Aku ke sini mau silaturahim, enggak pengaduan. Aku pendukung Pak Ahok-Djarot," ujar Aryati.

Hingga pukul 08.20 WIB, halalbihalal PNS DKI Jakarta masih berlangsung.

Kompas TV Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat, rayakan hari raya Idul Fitri dengan bersilaturahmi ke sejumlah tokoh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com