Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjajal Simpang Susun Semanggi Sebelum Diresmikan Jokowi...

Kompas.com - 02/08/2017, 08:12 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Dua pekan sebelum diresmikan, Simpang Susun Semanggi sudah bisa dilalui kendaraan umum untuk diuji coba.

Kompas.com menjajal berkendara melintasinya pada Selasa (1/8/2017) malam sekitar pukul 19.30.

Lalu lintas di Jalan Jenderal Gatot Subroto arah Cawang cukup lancar. Kemacetan terjadi di atas jembatan Semanggi, akibat banyaknya kendaraan yang ingin masuk ke Tol Dalam Kota.

Perjalanan dari depan Mapolda Metro Jaya ke Simpang Susun Semanggi lancar dan tidak terganggu dengan kemacetan tersebut mapun antrean kendaraan ke arah Jalan Jenderal Sudirman.

Ramp on simpang susun terletak bersebelahan dengan akses menuju Jalan Jenderal Sudirman.

Sebuah rambu menunjukkan arah ke Bundaran Hotel Indonesia dan Monumen Nasional (Monas) terpasang di sisi kanan. Terdapat pula imbauan ketinggian kendaraan maksimum yakni 4,2 meter, dan rambu larangan melintas untuk sepeda motor, pejalan kaki, dan truk bermuatan besar.

(baca: Masih Diuji Coba, Simpang Susun Semanggi Sudah Dikotori dengan Coretan)

Rubber cone masih terpasang di sisi kanannya, menandakan agar pengendara berhati-hati karena masih ada pekerja proyek. Tidak ada kemacetan maupun antrean kendaraan saat melintasi simpang susun sepanjang 800 meter tersebut.

Pencahayaan di atas Simpang Susun Semanggi berasal dari tiang-tiang lampu di taman yang digunakan untuk menyinari jembatan lama. Dua lajur jalan dibagi oleh garis putih putus-putus yang menandakan kendaraan boleh saling mendahului.

Selain itu, di sepanjang parapet atau pagarnya dipasangi reflektor merah dan putih untuk membantu pengendara melihat jalan lebih jelas. Karena bentang ini melengkung, rambu tikungan ke kanan juga dipasang di tiap jarak 100 meter.

Begitu pula rambu kecepatan yang diperbolehkan yakni 40 km/jam.

Di ujung ramp off atau turunan Jalan Jenderal Sudirman, rubber cone dan plastic barrier dipasang di kanan dan kirinya untuk memisahkan kendaraan dari sisi kanan dan kiri.

(baca: Simpang Susun Semanggi yang Dimulai Ahok, Diselesaikan Djarot, dan Akan Diresmikan Jokowi...)

Selepas turunan simpang susun ini, pengendara diarahkan ke jalur cepat Sudirman oleh petugas yang berjaga. Selama uji coba, petugas akan bersiaga di lokasi mengarahkan pengendara mulai pukul 06.00-22.00.

Simpang Susun Semanggi akan ditutup kembali pada 10 Agustus 2017 atau sepekan sebelum diresmikan Presiden Joko Widodo pada 17 Agustus 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com