Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Progres Pembangunan LRT Jakarta Koridor Kelapa Gading-Velodrome

Kompas.com - 12/08/2017, 18:42 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang dimulainya Asian Games XVIII 2018, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) terus menggenjot pembangunan light rail transit (LRT) Jakarta Koridor I Fase I (Kelapa Gading-Velodrome).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, pengerjaan LRT tersebut terus berlangsung, salah satunya di Jalan Boulevard Raya, Kelapa Gading atau tepatnya di depan Mal Kelapa Gading.

Dalam keterangannya kepada Kompas.com, Direktur Proyek LRT Jakarta Allan Tandiono menuturkan, sampai saat ini jumlah box girder yang terpasang telah mencapai lebih dari 100 buah.

"Sejak pencanangan pemasangan box girder perdana pada 29 Mei 2017 lalu, sampai hari ini Jakpro telah memasang 150 buah Box Girder atau 10 Span jalur layang LRT dengan panjang 40 meter per span," papar Allan kepada, Sabtu (12/8/2017).

Baca: Ganjil-Genap Akan Diberlakukan di Area Pembangunan LRT Cawang

Adapun progres konstruksi fisik LRT Jakarta Kelapa Gading-Velodrome disebut Allan telah mencapai 29,8 persen atau sedikit lebih tinggi dari target yang dicanangkan.

Selain membangun jalurnya, PT Jakpro juga saat ini tengah fokus membangun enam stasiun layang yakni stasiun Depo Pegangsaan Dua, stasiun di depan Mal Kelapa Gading, stasiun di Jl Boulevard Raya Kelapa Gading, stasiun di Jl Kayu Putih Raya (Pulomas), stasiun di Jl Kayu Putih Raya (Equestrian), dan di depan Gelanggang Olahraga Velodrome Rawamangun.

“Kami pantau terus pembangunannya, dan semoga berjalan sesuai target waktu," pungkas Allan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com