Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari, Peninggalan Jokowi, Ahok, dan Djarot untuk Jakarta

Kompas.com - 11/10/2017, 06:00 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid KH Hasyim Asy’ari berdiri megah dibangun di atas lahan seluas 2,4 hektar dengan luas bangunan sebesar 16.985,43 meter persegi.

Masjid yang memiliki daya tampung hingga 12.500 jemaah ini memiliki arsitektur bangunan yang dilengkapi dengan sentuhan khas Betawi, yakni ornamen gigi balang serta dilengkapi lima menara yang melambangkan Rukun Islam.

Masjid yang terletak di dekat rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Daan Mogot atau kerap disebut Rusun Pesakih ini dikelilingi ruang terbuka hijau, sehingga menghadirkan sirkulasi udara yang baik dan alami.

Masjid KH Hasyim Asy’ari merupakan masjid raya pertama di Jakarta. Ide pembangunan masjid raya muncul dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat masih menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta pada 2012 lalu.

Baca: Mengintip Masjid Raya KH Hasyim Asyari

Pada saat itu, Jokowi mengaku terkejut ketika mengetahui Masjid Istiqlal yang merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara bukan milik DKI, itu artinya selama ini Jakarta belum memiliki bangunan masjid raya.

Pada saat itu keinginan Jokowi disambut baik oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Setelah berkeliling dan melalui berbagai pertimbangan, lahan kosong di Jalan Raya Daan Mogot, Duri Kosambi, Kalideres, Jakarta Barat dipilih sebagai lokasi didirikannya Masjid Raya Jakarta.

Baca: 16 April, Jokowi-Ahok Resmikan Masjid Raya Daan Mogot

Selama menjadi gubernur, Jokowi berulangkali mengecek lokasi pembangunan masjid raya. Target Jokowi untuk membangun masjid raya pada 2013 meleset. Peletakan batu pertama pembangunan masjid raya dilakukan pada 26 September 2014.

Jokowi jadi Presiden, Ahok-Djarot melanjutkan

Pada 2014, Jokowi dilantik menjadi Presiden ke tujuh Republik Indonesia. Tonggak pemerintahan Ibu Kota pun jatuh ke tangan wakilnya, Ahok.

Ahok bersama wakil gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menjalankan roda pemerintahan Jakarta. Berbagai proyek peninggalan Jokowi pun menjadi agenda penting dalam pemerintahan keduanya.

Masjid Raya KH Hasyim Asyari yang berlokasi di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (21/4/2017). Masjid ini adalah masjid yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi DKI dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 15 April 2017.Kompas.com/Alsadad Rudi Masjid Raya KH Hasyim Asyari yang berlokasi di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (21/4/2017). Masjid ini adalah masjid yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi DKI dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 15 April 2017.

Saat itu, pembangunan Masjid Raya Jakarta terus berlangsung. Pembangunan masjid raya itu juga melewati beberapa kali pergantian Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta sebagai penanggungjawabnya.

Kepada Jokowi, Ahok menjanjikan pembangunan masjid raya rampung pada 2016.

Baca: Djarot: Maret, Masjid Raya Pertama di Jakarta Diresmikan Presiden

"Tahun ini selesai. Kami juga mengundang Bapak (Jokowi) meresmikan masjid raya yang bapak bangun dan juga pernah meletakkan batu pertama juga di sana," ujar Ahok, saat menyampaikan sambutannya dalam peresmian Masjid Fatahillah, di Balai Kota, Jumat (29/1/2016).

Pada 2017, Ahok dan Djarot kembali mencalonkan diri dalam Pilkada DKI. Meski berstatus sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta Ahok dan Djarot menyambangi Kantor PB Nahdlatul Ulama di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (10/4/2017) malam.

Baca: Pemotongan Kurban di Masjid Raya Jakarta Dilakukan Usai Shalat Jumat

Kedatangan keduanya diterima langsung oleh Ketua Umum PBNU Kiai Haji Said Aqil Siradj serta beberapa pengurus lainnya. Pada awal pertemuan, Said mengatakan bahwa kedatangan Ahok maupun Djarot bertujuan membahas rencana peresmian Masjid Raya Jakarta.

Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi menyapa warga usai beribadah di Masjid Kyai Haji Hasyim Asyari Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu (15/4/2017). Jokowi meresmikan masjid Raya yang berkapasitas 16.000 jemaah ini.KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi menyapa warga usai beribadah di Masjid Kyai Haji Hasyim Asyari Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu (15/4/2017). Jokowi meresmikan masjid Raya yang berkapasitas 16.000 jemaah ini.

Dari pertemuan tersebut, diputuskan masjid raya tersebut bernama Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari.

Adapun pemilihan nama KH Hasyim Asy’ari sebagai nama masjid raya dilakukan berdasarkan sejumlah pertimbangan. Antara lain karena Hasyim merupakan merupakan pahlawan nasional, tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU), serta pejuang pergerakan Islam yang turut andil dan berperan penting dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Diresmikan Jokowi

Tahun 2017 pengerjaan Masjid Raya Jakarta paripurna. Mimpi Jokowi saat masih menjabat sebagai gubernur DKI tercapai sudah. Jokowi pun meresmikan bangunan masjid tersebut pada Sabtu (15/4/2017).

"Masjid ini bukti komitmen pemerintah pusat dan daerah yang berkomitmen untuk menjamin kehidupan beragama yang semarak dan barokah. Saya resmikan Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari Jakarta di Jakarta Barat, DKI Jakarta," ucap Jokowi saat itu.

Baca: Jokowi Sumbang Sapi 975 Kg ke Masjid Raya KH Hasyim Asyari

Jokowi mengaku senang dan bangga, lantaran fondasi bangunan masjid tersebut penuh dengan ornamen khas betawi.

"Ada ornamen gigi balang, di setiap tiangnya, dilihat ada pagar langkan. Ini (pagar langkan) juga khas budaya Betawi, bangunannya pun berasal idenya Rumah Bapang, ini juga khas betawi. Ini (Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari) seluruhnya kekhasan karakter Betawi," kata Jokowi.

Saat ini Masjid Raya Jakarta telah difungsikan dan telah melalui hari raya Idul Fitri dan Idul Adha pertamanya.

Sejumlah kendaraan pengumpan (feeder) yang dikelola PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) pun tersedia untuk memudahkan akses warga menuju masjid ini.

Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari dibangun secara "bahu membahu" dari pemerintahan Jokowi hingga Ahok dan Djarot. Masjid raya pertama di Jakarta ini menjadi salah satu janji tiga pemimpin Ibu Kota yang telah terealisasi.

Kompas TV Jokowi Resmikan Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com