Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapa Petugas Pasukan Oranye Kerja Bawa Anak, Anies Doakan Jadi Anak Pintar

Kompas.com - 17/10/2017, 09:15 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno memanfaatkan hari pertamanya dengan berkeliling kompleks Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (17/10/2017). Anies dan Sandiaga berkeliling setelah mengikuti sesi wawancara bersama awak media.

Saat sedang berkeliling, Anies dan Sandiaga menjumpai pasukan oranye yang sedang membersihkan sisa sampah acara tadi malam. Anies sempat menyapa pasukan oranye tersebut yang ternyata membawa anaknya.

"Semoga Jadi anak pintar ya," kata Anies sambil mengusap kepala anak itu.

"Amin, amin," kata ayahnya.

Anies dan Sandiaga juga sempat mengunjungi pos pemadam kebakaran yang ada di Balai Kota juga. Setelah itu, Anies dan Sandi berkunjung ke Bank DKI yang ada di Balai Kota.

Baca: Hari Pertama Berkantor di Balai Kota, Anies-Sandi Kumpulkan Pejabat DKI

Di dalam bank, Sandi sempat bertanya produk apa yang paling laku di Bank DKI.

"Produk yang paling laku apa?" tanya Sandi.

"Kredit multiguna, Pak," jawab pegawai yang ada di bank tersebut.

Hari Pertama Menjabat, Anies-Sandi Tiba Semobil di Balai Kota Pukul 07.30

Setelah itu, Anies dan Sandi juga masuk ke gedung Blok G Balai Kota dan berbincang dengan penerima tamu. Sambil bercanda, Anies bertanya apakah dia harus mengisi buku tamu.

Penerima tamu mengatakan buku tersebut khusus untuk tamu yang datang ke Balai Kota.

"Kita bukan masuk tamu, Bro, kita karyawan Bro," kata Anies kepada Sandi.

"Jangan isi buku tamu," kata Sandi sambil tertawa.

Kompas TV Anies Beri Pidato Pertama sebagai Gubernur Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com