Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Pengusaha Hiburan, Ayo Dong Patuh!

Kompas.com - 02/01/2018, 18:26 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno membantah tak tercapainya penerimaan pajak hiburan disebabkan penutupan beberapa tempat hiburan yang dilakukan Pemprov DKI beberapa waktu lalu.

"Enggak juga, saya rasa ini soal kepatuhan saja dari kita," kata Sandiaga di Jakarta, Selasa (2/1/2018).

Berdasarkan data Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta, realisasi penerimaan pajak hiburan hingga akhir 2017 Rp 755 miliar dari target Rp 800 miliar.

Sandiaga mengatakan, pengusaha-pengusaha hiburan sudah seharusnya memiliki kesadaran untuk membayar pajak.

Baca juga: 2018, Sandiaga Ingin Penerimaan Pajak DKI Meningkat Rp 7 Triliun

"Tinggal yang pengusaha-pengusaha besar saja, nih. Pengusaha hiburan, ayo dong patuh," ucapnya.

Ia mengimbau para pengusaha hiburan taat membayar pajak. Dengan membayar pajak, para pengusaha hiburan menjadi bagian dari pembangunan Jakarta.

"Kami mengimbau 2018 saatnya berubah, mudah-mudahan bisa mengubah paradigma bahwa kita adalah bangsa yang patuh pajak dan sadar pajak akan membantu membangun Jakarta yang lebih baik," ujarnya.

Baca juga: Sandiaga: Penerimaan Pajak DKI Naik Rp 5,2 Triliun, Takbir!

Selain pajak hiburan, sektor-sektor lain yang belum memenuhi target pajak adalah pajak hotel. Penerimaannya baru Rp 1,53 triliun dari target Rp 1,55 triliun.

Kemudian pajak parkir baru Rp 485 miliar dari target Rp 500 miliar di sepanjang 2017. Selain itu, Pajak Bumi dan Bangunan juga baru mencapai 95,08 persen dari target Rp 8 triliun, yakni baru mencapai Rp 7,60 triliun hingga 31 Desember 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Megapolitan
Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Megapolitan
Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Megapolitan
Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Megapolitan
Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Megapolitan
Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Megapolitan
Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep 'Winner Takes All' Tidak Dikenal

Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep "Winner Takes All" Tidak Dikenal

Megapolitan
Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Megapolitan
Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Megapolitan
Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Megapolitan
Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Megapolitan
Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com