JAKARTA, KOMPAS.com — Misteri pembunuhan mahasiswi Esa Unggul, Tri Puspo Arum, di Jakarta Barat hingga kini belum terungkap. Penyelidikan kasus ini sudah bergulir hampir satu tahun.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengky Haryadi mengatakan, penyelidikan kasus itu belum dihentikan. Dia telah membentuk satuan tugas (satgas) khusus untuk mengungkap misteri kematian Arum.
"Kami buat satgas khusus untuk mengungkap kasus Arum. Nanti kami evaluasi kembali dari hasil penyelidikan yang sudah ada," ujar Hengky, Kamis (4/1/2018).
Baca juga: Menanti Tertangkapnya Pembunuh Mahasiswi Esa Unggul....
Hengky menambahkan, penyidik tengah mengumpulkan bukti-bukti yang masih tersisa untuk mencari siapa pelakunya. Menurut dia, perlu ditemukan bukti kuat sebelum menentukan siapa pembunuh Arum.
"Kami padukan nanti metode induktif, deduktif, kami mencari saksi," kata Hengky.
Mahasiswi Universitas Esa Unggul, Tri Ari Yani Puspo Arum (22), ditemukan tewas dengan luka tusuk di punggung dan leher di kamar kosnya di Jalan H Asmat Ujung, Kompleks Kebon Jeruk, 9 Januari 2017. Hingga kini, kasus tewasnya Arum masih menjadi teka-teki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.