Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Beroperasi, Jalan Layang Pancoran Belum Kantongi Sertifikat Laik Fungsi

Kompas.com - 16/01/2018, 06:17 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kendati sudah resmi dibuka, jalan layang Pancoran masih belum diuji coba beban dan belum memiliki sertifikat laik fungsi atau SLF.

Meski begitu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Andri Yansyah menegaskan kalau Jalan layang Pancoran aman dilintasi pengendara.

"Ini kan permasalahannya transportasi enggak bisa menunggu. Untuk uji beban memang akan dilakukan sambil berjalan dan kami yakin atas kualifikasi yang ada ini aman," jelas Andri, Senin (15/1/2018).

Dalam kesempatan yang sama, Kasi Pembangunan Simpang Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hananto Krisna menyampaikan bahwa terkait uji kelayakan belum dilakukan karena memang rencananya bakal dilakukan setelah resmi dibuka.

Baca juga : Jalan Layang Pancoran Diharapkan Kurangi Kemacetan hingga 60 Persen

Hananto menambahkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Komisi Keselamatan Jalan dan Terowongan terkait hal tersebut.

"Kita sudah sampaikan ke komisi bahwa akan dibuka dahulu, nanti berikutnya akan dilakukan uji beban oleh komisi. Jadi itu enggak lama prosesnya, kurang lebih sejam," ungkap Hananto.

Berdasarkan rencana, uji beban tersebut bisa dilakukan pada malam hari sekitar pukul 00.00 WIB ketika jumlah kendaraan yang melintas mulai berkurang.

Baca juga : Operasional Jalan Layang Pancoran Akan Dievaluasi Seminggu Lagi

Di sisi lain, Hananto juga menegaskan bahwa pengoperasian jalan layang Pancoran tidak melanggar apapun meski belum memiliki SLF dan belum diuji coba beban.

"Seperti disampaikan Pak Kadishub bahwa pembukaan ini terkait dengan traffic yang padat. Jadi supaya mencegah kemacetan lebih banyak, ya kita buka lebih dahulu, sambil kita lakukan proses untuk uji beban oleh Komisi Keselamatan Jalan dan Terowongan," pungkas Hananto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Megapolitan
KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

Megapolitan
Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Megapolitan
Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Megapolitan
Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di 'Pabrik Narkoba' Bogor

Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di "Pabrik Narkoba" Bogor

Megapolitan
Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Megapolitan
Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com