Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Pasar Gembrong: Jangankan Relokasi, soal Digusur Pun Belum Jelas

Kompas.com - 07/02/2018, 21:51 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang Pasar Gembrong menunggu kejelasan relokasi mereka terkait rencana penggusuran Pasar Gembrong untuk pembangunan Jalan Tol Becakayu.

Sejumlah pedagang mengaku belum mendapat informasi mengenai tempat relokasi dan uang ganti rugi yang akan mereka terima apabila Pasar Gembrong digusur.

"Jangankan relokasi, Mas, jadi digusur pun belum jelas," kata Wanto, seorang pedagang mainan di Pasar Gembrong yang ditemui Kompas.com, Rabu (7/2/2018).

Wanto pun berharap dapat direlokasi ke tempat yang tak jauh dari Pasar Gemrong. "Yang pasti tempatnya mesti memadai ya. Inginnya sih ya sekitar sini ya mas. Soalnya sudah lama sih, saya sudah 10 tahun dagang di sini," kata Wanto.

Baca juga : Pengunjung Sayangkan Wacana Penggusuran Pasar Gembrong

Nur, pedagang lainnya, mempunyai pendapat yang sama. Ia juga berharap tak direlokasi ke tempat yang jauh dari Pasar Gembrong karena tempat tinggalnya di sekitar pasar itu. Nur berjualan di Pasar Gembrong demi melanjutkan bisnis orangtuanya.

Sementara itu, Akman, pedagang lainnya, menyebut beberapa pedagang akan pindah ke Pasar Jaya atau pulang ke kampungnya bila tidak mendapat tempat relokasi yang memadai.

"Paling ke Pasar Jaya atau dagang di kampung. Jadi yang orang Cirebon dagang di Cirebon, pulang kampung," kata Akman.

Adapun Pasar Jaya yang dimaksud Akman yakni Pasar Cipinang Besar yang terletak sekitar 600 meter dari Pasar Gembrong.

Ia pun berharap agar Pemerintah dapat segera memberi info yang jelas terkait penggusuran dan rencana relokasi.

"Kita harapannya segera diberi info yang jelas, supaya bisa mempersiapkan," kata Akman.

Baca juga : Pedagang Pasar Gembrong Belum Ketahui Tanggal Penggusuran

Pasar Gembrong yang terletak di Jl Basuki Rachmat, Jakarta Timur, kabarnya akan segera digusur.

Lahan Pasar Gembrong rencananya digunakan untuk pembangunan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berjanji akan berkoordinasi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam pembangunan Tol Becakayu untuk merelokasi para pedagang Pasar Gembrong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com