Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Ada Sawah, DKI Akan Buat Wisata Agro Saat Asian Games

Kompas.com - 09/02/2018, 20:02 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Tinia Budiati mengatakan, pihaknya akan membuat destinasi wisata agro saat pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018. Untuk itu, pihak Dinas Pariwisata akan memanfaatkan lahan sawah yang masih ada di Jakarta.

"Kita di Jakarta Utara ada sawah, kami bikin agrowisata di sana supaya orang, terutama untuk orang-orang yang dari kota-kota besar, exciting banget karena di kota metropolitan masih ada sawah," ujar Tinia di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (9/2/2018).

Baca juga : Festival Jakarta Great Sale 2018 Digelar Berbarengan Asian Games

Tinia menyampaikan, pihaknya masih membicarakan rencana agrowisata tersebut dengan Pemerintah Kota Jakarta Utara. 

Selain agrowisata, Dinas Pariwisata tengah menyiapkan sejumlah paket kunjungan wisata yang akan diadakan selama Asian Games.

Dinas Pariwisata bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata untuk merealisasikan rencana tersebut.

"Kami membuat kayak tour ke beberapa obyek, kombinasi antara tempat wisata, belanja, kuliner," kata dia.

Beberapa wisata yang disiapkan untuk Asian Games di antaranya museum-museum, kawasan Kota Tua, Taman Mini Indonesia Indah, hingga Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan.

Paket kunjungan wisata saat Asian Games diharapkan memberikan pengalaman bagi para wisatawan yang datang ke Jakarta.

Baca juga : Pengadaan Barang dan Jasa di Asian Games Jadi Pertanyaan di Forum SIGA

Tinia mencontohkan, wisatawan nantinya bisa mencoba membuat dodol dan kerak telor yang merupakan makanan khas Jakarta di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan.

Menurut Tinia, Kementerian Pariwisata menargetkan ada lebih dari 3 juta wisatawan yang datang ke Jakarta pada saat Asian Games nanti.

"Yang ditarget kementerian kan kami diminta 3,5 juta wisatawan ya," ucap Tinia.

Kompas TV Peninjauan dilakukan sebagai persiapan jelang Asian Games 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com