"Indria ini satu-satunya kopilot helikopter di Polda Metro Jaya, bahkan di Indonesia," kata Argo.
Awal karir
Wanita berperawakan tinggi tegap ini memulai karir sebagai polisi wanita saat usianya 18 tahun atau sekitar tahun 2006.
"Beberapa tahun kemudian saya beralih menjadi pramugari pesawat polisi sampai sekitar tahun 2013 atau saat usia saya 25 tahun," sebutnya.
Di tahun 2013 Indria kemudian tertarik menjajal pengalaman baru sebagai seorang pilot. Ia pun memutuskan untuk melanjutkan sekolah di sebuah sekolah penerbangan.
Sekitar akhir tahun 2015 ia lulus dan berkesempatan bergabung dengan Direktorat Kepolisian Udara Baharkam.
"Punya kesempatan mengemudikan helikopter adalah mimpi saya. Kalau saya tidak memiliki basic di kepolisian tentu akan sulit bagi saya untuk menjadi kopilot helikopter Polri," sebutnya.
Baca juga : Wisata Keliling Jakarta Naik Helikopter, Sensasinya Tak Terlupakan...
Menurutnya, menjadi pengemudi helikopter bukan perkara mudah. Indria harus menjalani berbagai macam seleksi hingga akhirnya dipercaya menjadi polisi wanita satu-satunya yang berkesempatan mengendalikan helikopter Polri.
"Jam terbang saya memang belum cukup banyak, baru sekitaran Jabodetabek. Tapi mengendalikan helikopter itu butuh keterampilan mobilitas yang tinggi, dan itu tantangan bagi saya," sebutnya.
Baca juga : Pilot Wanita Pertama di Chile, Meninggal Dunia di Usia 97 Tahun
Indria juga punya alasan tersendiri mengapa memilih menerbangkan helikopter. Menurutnya, ada kebahagiaan yang tak tergantikan setiap kali terbang hingga mendaratkan helikopternya.
"Saya lebih bahagia terbang langsung ketemu orang-orang, landing di lapangan kecil di dadahin masyarakat. Itu rasanya enggak terbayar dengan apa pun," ucap Indria.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.