Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini 1 Ton Sampah Telah Diangkut dari Kolong Tol Pelabuhan

Kompas.com - 19/04/2018, 17:09 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sampah seberat sekitar satu ton telah diangkut dari kolong Tol Pelabuhan, Jakarta Utara, Kamis (19/4/2018). Diperkirakan, petugas butuh waktu sebulan untuk benar-benar bisa membersihkan lokasi itu dari hamparan sampah.

Staf Lingkungan Hidup Kecamatan Tanjung Priok Tofan mengatakan, sampah-sampah itu diangkut dengan gerobak motor ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Waduk Cincin yang terletak tak jauh dari lokasi Tol Pelabuhan.

"Bisa 50 germor (gerobak motor) yang kapasitasnya bisa ada dua meter kubik. Jadi total ada 100 kubik. (Beratnya) itu sekitar 1,5 tonlah," kata Tofan saat ditemui di lokasi.

Menurut Tofan, sampah-sampah itu mesti diangkut ke TPS Waduk Cincin dengan gerobak motor karena sempitnya akses menuju lokasi hamparan sampah tersebut.

"Ditransfernya dari germor itu ke Waduk Cincin. Dari Waduk Cincin diangkut pakai truk besar ke Bantargebang. Truk enggak mungkin masuk ke sini," kata dia.

Baca juga : Hamparan Sampah Penuhi Kolong Tol Pelabuhan

Dari pantauan Kompas.com, sampah yang memenuhi lokasi tersebut mulai berkurang. Permukaan tanah di beberapa titik yang tadinya tertutup sampah sudah mulai terlihat.

Namun, di beberapa titik lain sampah masih menggunung.

Terlihat sejunlah kantung plastik besar berisi sampah menunggu untuk diangkut petugas.

Lautan sampah terlihat di kolong Tol Pelabuhan di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (18/4/2018) sore.KOMPAS.COM/Ardito Ramadhan D Lautan sampah terlihat di kolong Tol Pelabuhan di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (18/4/2018) sore.

Tofan mengatakan, pengangkutan sampah ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan. Namun, ia ingin agar sampah-sampah itu bisa hilang dalam satu minggu ke depan.

Hamparan sampah itu terdapat di kolong Tol Pelabuhan, tepatnya di Gang 23 Jalan Warakas I, Papanggo, Jakarta Utara.

Lurah Papanggo Maryono mengatakan, sebanyak 125 personel diterjunkan hari ini untuk membersihkan sampah yang telah menumpuk sejak lama itu.

Baca juga : Ratusan Personel Diterjunkan Bereskan Sampah di Kolong Tol Pelabuhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com