Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cekcok karena Terkena Bola, Seorang Pemuda Ditusuk di Johar Baru

Kompas.com - 27/05/2018, 22:10 WIB
David Oliver Purba,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengamankan dua warga Johar Baru, Jakarta Pusat, berinisial ML (20) dan MF (23), terkait dugaan pengeroyokan dan penusukan terhadap seorang warga bernama Fanorotodo (20), Sabtu (26/5/2018) kemarin.

"Kami amankan kedua pelaku atas tindakan pengeroyokan dan penikaman terhadap korban," kata Kapolsek Johar Baru Kompol Maruhum Nababan, Minggu.

Maruhum menjelaskan, kejadian bermula saat Fanorotodo atau Fano dan seorang rekannya, Seritianus (20) mengendarai sepeda motor melewati sekelompok pemuda yang tengah bermain sepak bola di kawasan Jalan Tanah Tinggi, Johar Baru, Sabtu sore.

Saat melintas, tanpa disengaja bola yang ditendang salah satu pemuda mengenai Fano dan Seritianus. Merasa tidak senang, salah satu pengendara tersebut berteriak sambil mengucapkan kata-kata kasar. Kelompok pemuda yang bermain sepak bola kemudian menyuruh keduanya berhenti.

Sempat terjadi cekcok antara sekelompok pemuda tersebut dengan Fano dan Seritianus. Sejumlah pemuda menarik Fano hingga terjatuh dari sepeda motor. Seorang pemuda kemudian menusuk Fano dengan senjata tajam di bagian pinggang.

Saat melihat kondisi korban berlumuran darah, kelompok pemuda tersebut kabur dari lokasi. Fano dibawa oleh Seritianus ke rumah sakit terdekat dan kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Johar Baru.

Polisi mencari keberadaan kelompok pemuda tersebut. Dari ciri-ciri yang disampaikan Fano dan Seritianus, polisi mengamankan ML dan MF yang saat itu diduga ikut mengeroyok Fano.

Polisi masih mendalami pelaku lainnya yang ikut mengeroyok serta melakukan penusukan terhadap Fano.

"Kami masih mintai keterangan keduanya," kata Maruhum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com