Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, KA Bandara Mulai Diuji Coba dari Stasiun Bekasi

Kompas.com - 18/06/2018, 23:37 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Railink melakukan uji coba operasi kereta bandara relasi Bekasi. Uji coba berbayar akan dilakukan Selasa (19/8/2018).

"KA Bandara akan melakukan uji coba operasi berbayar untuk relasi Bekasi dimulai pada 19 Juni 2018 dengan jadwal keberangkatan dan kedatangan KA Bandara relasi Bekasi dilakukan di luar jam sibuk jadwal comutter line jalur Bekasi," ujar Humas PT Railink Diah Suryandari melalui keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (18/6/2018).

Adapun jadwal KA Bandara relasi Bekasi adalah sebagai berikut:

Relasi Stasiun Bekasi (BKS) – Stasiun BNI City (SDB) – Stasiun Batu Ceper (BPR) - Stasiun Bandara Soekarno-Hatta (BST).

a. Pukul 10:05 (BKS) – 10:47 (SDB) – 11:24 (BPR) – 11:37 (tiba BST)

b. Pukul 11:10 (BKS) – 11:47 (SDB) – 12:24 (BPR) – 12:37 (tiba BST)

c. Pukul 13:13 (BKS) – 13:47 (SDB) – 14:24 (BPR) – 14:37 (tiba BST)

d. Pukul 14:11 (BKS) – 14:47 (SDB) – 15:24 (BPR) – 15:37 (tiba BST).

Baca juga: Jumlah Penumpang KA Bandara Soekarno-Hatta Melonjak

Relasi Stasiun Bekasi (BKS) – Stasiun BNI City (SDB) – Stasiun Batu Ceper (BPR) - Stasiun Bandara Soekarno Hatta (BST).

a.Pukul 07:50 (BST) – 08:02 (BPR) – 08:36 (SDB) – 09:20 (tiba BKS)

b. Pukul 08.50 (BST) – 09.02 (BPR) – 09.36 (SDB) – 10.15 (tiba BKS)

c. Pukul 10.50 (BST) – 11.02 (BPR) – 11.36 (SDB) – 12.10 (tiba BKS)

d. Pukul 11.50 (BST) – 12.02 (BPR) – 12.36 (SDB) – 13.15 (tiba BKS)

Adapun tarif yang diberlakukan untuk rute BKS-SDB Rp 35.000, BKS-BPR Rp 70.000, dan BKS-BST Rp 100.000.

PT Railink juga memberikan tarif promo untuk rute BKS-BST Rp 70.000 selama uji coba operasi yang berlaku dari 19 hingga akhir Juni 2018.

"Pembelian tiket KA Bandara relasi Bekasi bisa dibeli melalui vending machine yang berada di pintu selatan Stasiun Bekasi. Penumpang juga bisa melakukan pembelian tiket melalui internet booking dan mobile aplikasi," ujar Diah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com