Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Sita 612 Ponsel Selundupan

Kompas.com - 03/07/2018, 22:15 WIB
Rima Wahyuningrum,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang mengungkap hasil sitaan 612 ponsel dari penumpang Lion Air JT 157 rute Singapura-Jakarta. Penyitaan ponsel-ponsel selundupan ini dilakukan pada 27 Juni lalu di Terminal 2D kedatangan Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Pelaku berjumlah tiga orang. Mereka menyelundupkan ponsel dengan memasukkannya ke dalam koper yang dibawa ke kabin.

"Kalau handphone itu 3 orang (pelakunya) yang barangnya tidak di bagasi tapi di kabin," kata Kepala Bea Cukai Bandara Soetta, Erwin Situmorang, di Terminal Cargo Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (3/7/2018).

Ketiga penumpang tersebut adalah warga negara Indonesia berinisial HD, G, dan H.

Baca juga: Xiaomi dan iPhone Ponsel Ilegal Terbanyak yang Ada di Indonesia

Mereka menyimpan barang selundupan di kabin karena mengira tidak melewati pemeriksaan x-ray. Mereka memasukkan barang selundupan ke dalam 8 koli kemasan.

"Mereka berusaha untuk memasukkannya dan nanti mereka akan menjualnya. Bayangkan berapa kerugian negara dan teman-teman kita yang melakukan perdagangan handphone dengan benar," kata Erwin.

Dari kejadian tersebut bea cukai menyita sebanyak 612 unit telepon genggam berbagai merk. iPhone, iPhone X, iPhone 8, iPhone X+, iPhone 7, iPhone 7+, iPhone 6s, iPhone 6s+, Nokia 8110 dan Oneplus 6.

Harga total ponsel mencapai Rp 4.953.696.000 dengan estimasi penerimaan biaya negara senilai Rp 1. 238.424.000.

Barang tersebut disita sebagai barang yang dikuasai negara berdasarkan Undang - Undang Nomor 17 Tahun 2006 jo. Undang - Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan Pasal 53 ayat 4.

Kompas TV Untuk membunuh kebosanan macet saat mudik, ponsel pintar jadi penyelamat. yang ketiban untung adalah operator telekomunikasi.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com