JAKARTA, KOMPAS.com - Pimpinan Komisi lll DPR, Senin (9/7/2018), mengunjungi Polda Metro Jaya dalam rangka mengecek kesiapan polisi menyambut Asian Games 2018, yang tak lama lagi bakal digelar.
"Kunjungan kita dalam rangka memantau kesiapan Polda Metro Jaya dalam rangka Asian Games. Pembicaraan Asian Games, kesiapan-kesiapan Polda dalam pengamanan, itu kan lebih detail. Ini yang kita bicarakan dengan Pak Kapolda," kata Wakil Ketua Komisi lll DPR Desmond J Mahesa, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin (9/7/2018).
Menurut dia, DPR ingin memastikan bahwa pesta olahraga terbesar se-Asia yang akan dihelat pada 18 Agustus mendatang itu dapat berjalan dengan baik, tanpa ada gangguan keamanan serta ancaman dari terorisme.
Baca juga: Kompas Gramedia Ikut Arak Obor Asian Games
Desmond menyatakan, pihaknya menemukan beberapa catatan kasus, namun hari ini kunjunganya tidak fokus pada hal tersebut, melainkan lebih menekankan masalah kesiapan pengamanan.
"Ada beberapa catatan misalnya kasus-kasus, tapi tidak fokus. Hari ini lebih kepada faktor keamanan, misalnya teror, pesta ini kan masalah nama bangsa. Kalau sampai teroris bikin surat kaleng saja, ini sudah bisa merusak, apalagi ada bom. Tentunya kami sebagai pimpinan Komisi III sejak awal kita antisipasi," ujar Desmond.
Sementara, saat ditanya penilaiannya mengenai situasi menjelang Asian Games, Desmond memilih mengomentari Polda Metro Jaya di bawah kepemimpinan Irjen Idham Azis yang dianggap lebih mengedepankan pendekatan lunak dalam menangani kasus.
Baca juga: Sandiaga: Demam Asian Games Capai 40 Derajat Celcius
"Saya pikir dengan kepemimpinan Pak Idham Azis hari ini jauh lebih smooth, lebih adem, tidak semua kasus ditangani dengan wajah yang sifatnya lebih keras," kata Desmond.
"Sekarang wajah Polda lebih berubah, agak lebih adem. Tentunya harus kita apresiasi, dan tentunya persoalan nama baik Bangsa pada saat Asian Games juga penting," tambah dia.