"Dermaga apungnya sudah enggak ada, ini lagi pembangunan dermaga juga sih, tetapi yang gede buat kapal-kapal besar," kata dia.
Suasana khas proyek terlihat di kejauhan. Pilar-pilar beton sudah mulai berdiri sementara sejumlah alat berat tampak terparkir. Bangunan berupa bedeng semi permanen juga terlihat di sana.
Bukan Masalah
Ketiadaan waterway agaknya bukan jadi masalah bagi warga Rusun Marunda. Pasalnya, Rusun Marunda kini sudah bisa diakses oleh angkutan umum.
PT Transjakarta telah menyediakan dua rute bus yang menghubungkan Rusun Marunda dengan "dunia luar". Dua rute itu adalah Rusun Marunda-Tanjung Priok dan Rusun Marunda Waduk Pluit.
Sejumlah warga menyebutkan bahwa moda transportasi waterway tidak mempunyai cukup penumpang.
"Kalau saya lihat-lihat juga penumpangnya enggak banyak, paling yang mau ke Muara Baru saja, itu pun dulu pas masih jalan. Kalau sekarang sudah ada busway, angkot juga ada. Jadi, ya enggak perlu juga sih waterway-nya," kata Nia, warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.