Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Walau Diprotes, Pemkot Depok Tetap Memagari Pasar Cisalak

Kompas.com - 18/12/2018, 11:25 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) melanjutkan pemagaran di sekitar Pasar Cisalak meski diprotes warga.

“Pemagaran akan tetap kami lakukan, ini dilakukan untuk menata Pasar Cisalak yang saat ini semrawut karena banyaknya pedagang,” kata Kepala Disdagin Kota Depok Kania Parwanti, Selasa (18/12/2018).

Ia menilai penataan pasar dapat membuat Pasar Cisalak berkembang sebagai pusat perbelanjaan dan jasa yang lebih baik.

Baca juga: Alasan Pemkot Depok Pagari Pasar Cisalak

 

“Kan ada 1.000 pedagang yang menempati gedung Pasar Cisalak, ditambah 100 pedagang yang tidak miliki izin usaha. Jadi, sangat perlu pasarnya ditata agar tidak tampak semrawut,” ucap Kania.

Ia berharap para pedagang yang tidak memiliki izin usaha dapat ikut berdagang di dalam pasar agar usahanya berkembang.

"Karena saat ini para pedagang tersebut juga tidak memiliki izin usaha. Karena itu, tidak dapat ikut berkontribusi pada Pedapatan Asli Daerah (PAD) Kota Depok. Maka, kami harapkan mereka ikut bergabung ke dalam pasar ini bersama 1.000 pedagang lain agar bisa berkontribusi terhadap pendapatan daerah," ucap Kania.

Kania mengatakan, penataan Pasar Cisalak akan dilakukan secara bertahap. Tahap awal pemagaran akan terlebih dahulu dimulai dari Jalan H Ohan hingga Jalan Gadog di Kelurahan Cisalak Pasar.

"Kami targetkan tahap awal pemagaran ini rampung akhir bulan Desember 2018," ujar Kania.

Sebelumnya, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya Teguh P Nugroho mengatakan, pihaknya telah mengecek langsung pemagaran jalan masuk Pasar Cisalak oleh Pemerintah Kota Depok yang diprotes warga. Pihaknya juga sudah mendatangi lokasi dan memetakan aset kepemilikan Pemkot Depok maupun tanah warga.

Baca juga: Ombudsman Gandeng BPN Telusuri Dugaan Malaadministrasi Pemagaran Pasar Cisalak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com