Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT MRT Akan Berlakukan Gerbong Khusus Wanita pada Jam Sibuk

Kompas.com - 27/12/2018, 19:32 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta akan memberlakukan gerbong khusus wanita saat pengoperasian pada Maret 2019 mendatang.

Direktur utama PT MRT Jakarta William P Sabandar mengatakan, gerbong khusus wanita akan diterapkan pada jam-jam sibuk yakni pukul 05.30-09.00 WIB dan 16.00-20.00 WIB.

Ia mengatakan, keputusan pemberlakuan gerbong khusus wanita didasarkan pada hasil survei dari masyarakat. Pihaknya telah melakukan survei pada 700 responden terkait pertimbangan pemberlakuan gerbong khusus wanita pada MRT Jakarta.

Baca juga: Seluruh Rangkaian Kereta MRT Sudah di Depo Lebak Bulus

"Kemarin kita sudah melakukan survei di website. Menghasilkan 64 persen dari pengisi survei itu mengatakan bahwa perlu ada gerbong wanita, sementara 36 persen lainnya mengatakan tidaj perlu," kata William di Metro Coffee Bar, Jakarta Pusat, Kamis (27/12/2018).

"Kemudian hasil itu dibawa dalam rapat pembahasan dengan argumen dan pertimbangan masing-masing. Oleh karena itu, kita akan berlakukan gerbong wanita pada jam-jam tertentu," lanjut dia.

William akan menyiapkan satu gerbong khusus wanita pada setiap rangkaian. Kendati demikian, ia belum memutuskan gerbong bagian mana yang akan diperuntukkan bagi wanita.

"Ada satu gerbong yang diperuntukkan bagi wanita. Belum ditentukan gerbong yang mana karena bagian tengah itu adalah tempat untuk penyandang disabilitas. Ada pertimbangan untuk meletakkan di gerbong yang sama dengan disabilitas," ungkap William.

Baca juga: Merasakan 15 Menit Naik MRT dari Bundaran HI ke Lebak Bulus...

Saat ini, total 16 rangkaian kereta telah berada di Depo Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Satu rangkaian kereta terdiri dari 6 gerbong.

Rangkaian kereta itu tiba di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara sejak April hingga Desember 2018. Nantinya, satu gerbong mampu mengangkut 1.950 orang dengan jarak antar rangkaian 5 menit dalam jam sibuk. Sementara, pada jam tidak sibuk, jarak antar rangkaian adalah 10 menit. 

Sesuai rencana, MRT Jakarta fase pertama lintas Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) akan beroperasi pada Maret 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisir Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisir Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Profesinya Kini Dilarang, Jukir Liar di Palmerah Minta Pemerintah Beri Pekerjaan yang Layak

Profesinya Kini Dilarang, Jukir Liar di Palmerah Minta Pemerintah Beri Pekerjaan yang Layak

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Lepas 8.000 Jemaah Haji dalam Dua Gelombang

Pemprov DKI Jakarta Lepas 8.000 Jemaah Haji dalam Dua Gelombang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Jangan Main Ditertibkan Saja, Dapur Orang Bagaimana?

Jukir Minimarket: Jangan Main Ditertibkan Saja, Dapur Orang Bagaimana?

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Turun Harga, Kini Dilelang Rp 700 Juta

Rubicon Mario Dandy Turun Harga, Kini Dilelang Rp 700 Juta

Megapolitan
Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor Ditembak Polisi karena Melawan Saat Ditangkap

Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor Ditembak Polisi karena Melawan Saat Ditangkap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com