Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langgar Aturan Kendali Ketat, Sejumlah Reklame di Jalan Gatot Subroto Disegel

Kompas.com - 28/12/2018, 16:20 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah reklame di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, disegel Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.  

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Jumat (28/12/2018) pukul 09.00, beberapa reklame dari flyover Slipi hingga Balai Kartini terlihat tidak terpasang iklan dan dipasang tanda penyegelan

Tanda penyegelan tersebut betuliskan, "Reklame berikut konstruksinya disegel akan dibongkar Pemprov DKI Jakarta. Melanggar Perda Nomor 9 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Reklame".

Baca juga: Anies Yakin Penertiban Reklame Dapat Tingkatkan Pendapatan Daerah

Sementara itu, tanda penyegelan tidak terlihat di arah sebaliknya. 

Salah seorang tukang ojek, Roy, mengatakan, reklame yang disegel tersebut sebelumnya terpasang foto Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany.

"Iya, sudah lama itu foto Tsamara yang ketua PSI itu (terpasang)," kata Roy, di dekat gedung Centennial Tower, Jakarta Selatan, Jumat.

Baca juga: Penebangan Reklame di Jakarta untuk Cegah Korupsi Penerimaan Pajak

Ia mengatakan, reklame dengan foto Tsamara masih terpasang hingga Kamis (27/12/2018). 

Reklame di Jalan Gatot Subroto DisegelKOMPAS.com/ JIMMY RAMADHAN AZHARI Reklame di Jalan Gatot Subroto Disegel
Sementara itu, seorang warga yang enggak disebutkan identitasnya menyebut tanda penyegelan dipasang pada Kamis pukul 12.00. 

Pembongkaran reklame dengan foto Tsamara dilakukan pada Kamis pukul 21.30. 

"Yang copot gambarnya yang punya reklame," ujarnya. 

Baca juga: 43 dari 295 Reklame di DKI yang Melanggar Ditebang

Kepala Satpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu mengatakan, pihaknya tengah giat melakukan penyegelan sejumlah reklame sesuai Peraturan Gubernur DKI Nomor 148 tentang Petunjuk Pelaksanaan dan Penyelanggaraan Reklame.

"Seluruh reklame di kawasan kendali ketat yang menggunakan tiang tumbuh itu aturannya dilarang," ujar Yani kepada Kompas.com

Ia menyampaikan hanya reklame dengan LED yang diperbolehkan dipasang di kawasan kendali ketat. Letaknya pun harus menempel atau berada di atas gedung. 

Baca juga: Papan Reklame Ambruk, Jalur Gresik-Lamongan Macet 5 Kilometer

Ia mengatakan, kawasan kendali ketat berada di Jalan MT Haryono, Letjen S Parman, Gatot Subroto, Kuningan, MH Thamrin, dan Jenderal Sudirman. 

Kawasan kendali ketat merupakan kawasan pemasangan reklame yang dikendalikan dengan batasan jumlah titik, bentuk, maupun ukurannya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada pukul 09.00, masih ada sejumlah reklame yang belum tersegel, terutama yang mengarah ke Slipi.

"Tidak ada tebang pilih di kawasan kendali ketat. Informasikan saja kalau ada (reklame) di kawasan kendali ketat ada yang belum (ditertibkan), silakan informasikan ke kami," ujar Yani. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com