Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ferrial Sofyan Dicopot dari Wakil Ketua DPRD dan Digantikan Santoso

Kompas.com - 20/02/2019, 16:59 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Fraksi Partai Demokrat-PAN DPRD DKI Jakarta Santoso dilantik oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta Prasetio Edi Marsudi menjadi Wakil Ketua DPRD Jakarta menggantikan Ferrial Sofyan, Rabu (20/2/2019).

Sidang paripurna pelantikan Santoso dihadiri oleh semua wakil ketua DPRD dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Dengan ini mengangkat Santoso sebagai Wakil Ketua DRPD untuk periode 2014-2019," ujar Prasetio saat membacakan ketetapan pengangkatan di Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Februari 2019.

Baca juga: Ferrial Sofyan Dicopot sebagai Wakil Ketua DPRD DKI, Rabu

Pelantikan ini tak dihadiri Ferrial. Sementara itu, Santoso mengatakan bahwa setelah pengangkatan dirinya, ketua DPRD DKI akan bersurat ke Menteri Dalam negeri terkait pergantian ini.

"Setelah itu kementerian Dalam Negeri membuat keputusan kepada calon penggantinya," kata Santoso di DPRD DKI Jakarta, Rabu siang.

Santoso mengaku siap menggantikan Ferrial di DPRD. Meskipun masa kerjanya tinggal beberapa bulan, ia akan memanfaatkan sebaik mungkin kesempatan ini.

"Orang yang sakit saja sebelum mati dia mau beramal. Ya kami juga mesti berbuat maksimal, turun ke lapangan," kata dia.

Baca juga: Sowan ke Ketua DPRD DKI, Syaikhu Diberi Buku Kebijakan Ahok

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebelumnya telah mencopot Ferrial Sofyan dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Posisi Ferrial digantikan Santoso.

Demokrat menyebutkan, pergantian itu merupakan bagian dari penyegaran di tubuh Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com