Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra-PKS Pilih Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto Jadi Cawagub DKI

Kompas.com - 22/02/2019, 16:02 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI menandatangani surat penetapan calon wakil gubernur DKI.

Ketua DPD Partai Gerindra DKI Mohamad Taufik mengatakan, partainya dan PKS sepakat mencalonkan Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu sebagai wagub DKI.

"Proses pengisian cawagub yang akan menggantikan Pak Sandi (Sandiaga Uno), alhamdulilah kami telah sepakat dan menerima usulan yang telah disepakati hasil fit and proper test," kata Taufik di Restoran Al Jazeerah, Jakarta Pusat, Jumat (22/2/2019).

Baca juga: Gerindra-PKS Teken 2 Nama Cawagub DKI Hari Ini

Sebelum menyepakati dua nama ini dengan PKS, pihaknya sudah menyampaikan ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Sudah dua hari lalu ketemu Pak Anies. (Rencananya) kami serahkan Senin pagi pukul 10.00," ujarnya. 

Ketua DPW PKS DKI Syakir Purnomo mengatakan, DPP PKS juga telah menyetujui pemilihan Agung dan Syaikhu.

Baca juga: Politisi PKS Minta Jangan Ada yang Buang Waktu Terkait Cawagub DKI

Setelah ini, Gerindra dan PKS DKI bakal meminta tanda tangan ketua umum dan sekretaris jenderal mereka masing-masing.

"Kalau Sabtu Ahad ini tuntas, insya Allah kami kirimkan surat ke gubernur," ujar Syakir.

PKS dan Gerindra bakal menyerahkan surat rekomendasi tersebut ke Gubernur Anies.

Baca juga: PKS: Butuh Chemistry untuk Tetapkan Cawagub DKI

Anies kemudian harus menyerahkan dua nama tersebut ke DPRD DKI untuk divoting oleh para anggota dewan.

Adapun sebelumnya, tiga kandidat dari kader PKS telah mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) untuk menilai kemampuan dan pengetahuan ketiga kandidat.

Ketiganya yakni Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto, mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, dan Ketua Fraksi PKS di DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com