JAKARTA, KOMPAS.com- Pengurus Masjid Jami Raudlatul Jannah, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, menyediakan fasilitas mesin Anjungan Terima Mandiri (ATM) untuk menyalurkan beras bagi kaum dhuafa.
Ketua DKM Masjid Jami Raudlatul Jannah Barnas Sumanti mengatakan, dhuafa yang dipilih merupakan warga sekitar.
"Kami nilai mereka yang benar-benar aktif berjamaah di masjid. Itu pun yang kami pilih yang dhuafa, bukan semua yang aktif jamaah di mesjid tapi khusus yang dhuafa, yang enggak mampu, kita pilih lah mereka," kata Barnas, Rabu (27/2/2019).
Baca juga: Video Cara Kerja ATM Beras untuk Dhuafa di Masjid Raudlatul Jannah Tanjung Priok
Barnas menuturkan, saat ini ada 33 dhuafa yang terdaftar sebagai penerima beras. Sebagai penerima, mereka tak berarti dapat mengambil beras setiap hari dari mesin ATM itu.
Barnas mengatakan, jadwal pengambilan beras disesuaikan dengan jadwal kajian di masjid tersebut saban Rabu dan Minggu malam. Mereka bisa mendapatkan 2 liter beras.
"Kenapa kita ambil pas ada kajian, biar semuanya dapat. Dapat pahala, dapat ilmu, dapat beras. Itu yang dimaksud ke situ, ini untuk mereka," ujar Barnas.
Barnas melanjutkan, mesin tersebut tidak akan mengeluarkan beras di luar jadwal yang telah ditentukan. Apabila para penerima datang terlambat ke masjid, mereka pun tak bisa mengambil beras mereka.
Baca juga: Gaji Saya Cuma Rp 1 Juta, Jadi Sangat Terbantu Ada ATM Beras
"Semua sudah di-setting di komputer. Jadi (kalau) dia sudah ngambil sekali, mau ngambil satu jam kemudian lah itu pun enggak bakal bisa," kata Barnas.
Adapun ke-33 penerima beras itu sudah terdaftar sebelumnya dan cukup menempelkan kartu milik mereka di mesin ATM untuk mengeluarkan beras.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.