Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Kecamatan Cilodong Rusak akibat Angin Kencang, Pelayanan Berjalan Normal

Kompas.com - 02/04/2019, 16:54 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kantor Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa barat yang rusak diterjang angin kencang pada Senin (1/4/2019) sore, kini tengah diperbaiki.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Selasa (2/4/2019) pukul 13.00, tampak para petugas tengah membersihkan puing-puing atap yang roboh.

Sementara itu, di lantai dua kantor yang mengalami kerusakan parah tampak para pekerja bangunan tengah memperbaiki atap tersebut.

Baca juga: Kantor Kecamatan Cilodong Rusak Diterjang Angin Kencang

Meski dalam perbaikan, tampak warga berdatangan ke kantor kecamatan tersebut untuk mengurus surat pindah dan membayar Pajak Bumi Bangunan (PBB).

Sekretaris Camat Cilodong Sumarna memastikan pelayanan tetap berjalan normal.

Kantor kecamatan Cilodong beroperasi mulai pukul 07.30 hingga pukul 16.00. 

Baca juga: Kapolres Bima Sebut Satu Oknum TNI DPO Kasus Pembunuhan Bukan dari Kostrad 328 Cilodong

Kantor Kecamatan Cilodong, Sukmajaya, Depok Ambruk, Senin (1/4/2019).KOMPAS. COM/CYNTHIA LOVA Kantor Kecamatan Cilodong, Sukmajaya, Depok Ambruk, Senin (1/4/2019).
"Ya, pelayanan tetap berjalan dengan baik seperti biasa semua. Tadi juga sudah ada 20 orang yang datang mengurus surat pindah dan bayar pajak,” ujar Sumarna di kantor Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa Barat, Selasa. 

Pihaknya tengah mengajukan anggaran renovasi kantor kecamatan ke Pemkot Depok.

"Kami juga dibantu Dinas PUPR untuk pembersihan puing-puingnya tadi pagi," ucapnya.

Baca juga: Mengunjungi Situ Cilodong yang Akan Dijadikan Destinasi Wisata Baru di Depok

Sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang yang melanda Depok, Jawa Barat, Senin (4/1/2019) sore, mengakibatkan kantor Kecamatan Cilodong rusak.

Kerusakan parah berada di aula lantai dua kantor kecamatan. Hampir seluruh atap di aula lantai dua roboh dan menimpa kursi.

Angin kencang juga menyebabkan mesin penyejuk udara rusak dan bergelantungan di tembok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com