Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Bagi Upah Rp 7.000, Pengamen 9 Tahun Ditemukan Tewas di Kali

Kompas.com - 28/05/2019, 03:00 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com- Warga dihebohkan dengan penemuan jenazah anak laki-laki di Pintu Air RT 005 RW 002, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Senin (27/5/2019).

Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Roni Wowor mengatakan, jenazah anak laki-laki bernama Fahri Ahmad (9) itu ditemukan pukul 18.30 WIB.

Roni mengatakan, awalnya Fahri yang kegiatan sehari-harinya mengamen tengah membagi hasil upah ngamennya di sekitar Pintu Air.

"Setelah temannya mendapatkan hasil Rp 7.000, temannya kemudian pulang meninggalkan Fahri," ucapnya.

Melihat temannya telah meninggalkannya, Fahri pun kemudian menyusul temannya dengan berlari.

Baca juga: Jenazah Bayi Kembar dengan Tali Pusar Ditemukan Mengambang di Kali

Di tengah perjalanan, ternyata korban terpeleset dan jatuh ke kali.

"Awalnya si korban ngejar temannya, tiba-tiba saja temannya ini mendengar suara orang tercebur kali," ucapnya.

Saat dicek ke kali ternyata Fahri telah terjatuh dibagian air yang agak dalam dengan tinggi sekitar 160 sentimeter.

Melihat kejadian itu, teman Fahri pun langsung meminta tolong warga untuk menyelamatkan korban yang telah jatuh di dalam air.

Setelah laporan itu, pihak RT, warga setempat, dan pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi.

"Pas di kali sudah terlihat korban dalam posisi di pinggiran kali dan sudah tidak bernyawa, lalu diangkat ke atas oleh warga," ucapnyam

Setelah beberapa saat kemudian, datang orangtua korban ke lokasi kejadian untuk memastikan jenazah itu adalah anaknya.

Roni mengatakan, saat ini korban telah disemayamkan di rumah duka.

"Korban sudah dibawa pulang ke Rumah duka dan tidak bersedia anaknya dilakukan otopsi," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com