Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kebakaran Saat Libur Lebaran di Jakarta Timur akibat Petasan hingga Korsleting Listrik

Kompas.com - 07/06/2019, 08:57 WIB
Vitorio Mantalean,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Hari Raya Idul Fitri senantiasa dirayakan dengan gembira oleh berbagai kalangan di Indonesia, juga Jakarta.

Naas, sebagian sejumlah warga di Ibu Kota justru mesti berjibaku dengan rasa cemas dan panik menyusul rentetan perstiwa kebakaran yang terjadi dalam momen Lebaran, terhitung sejak Selasa (4/6/2019) hingga Kamis (6/6/2019).

Dalam kurun tiga hari itu, kebakaran enam kali melanda wilayah Jakarta Timur. Beberapa di antaranya menimbulkan kerugian ratusan juta rupiah.

Baca juga: Kebakaran di Klender Jaktim Padam, Kerugian Diperkirakan Rp 810 Juta

Beberapa lainnya diakibatkan oleh petasan. Kecamatan Cakung jadi yang paling parah dengan catatan tiga peristiwa kebakaran.

Beruntung, dari enam peristiwa kebakaran di Jakarta Timur selama tiga hari belakangan, tidak ada korban jiwa. Berikut Kompas.com merangkum 6 peristiwa kebakaran di Jakarta Timur selama momen Lebaran.

1. Kebakaran di Kampung Bulak PLN, Selasa (4/6/2019) subuh

Kebakaran melalap sejumlah bangunan di Kampung Bulak PLN RT 01 RW 02, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Selasa (4/6/2019) pukul 04.46 WIB.

Kebakaran diduga akibat korsleting listrik dari sebuah rumah milik warga. Api berhasil dipadamkan pada pukul 06.26 WIB dengan pengerahan unit pemadam kebakaran sebanyak 14 unit.

Meski begitu, si jago merah telanjur melalap delapan unit rumah, satu kantor ekspedisi, dan enam unit kontrakan.

Jumlah luasan yang terbakar mencapai 323 meter persegi dengan total kerugian diperkirakan sebesar Rp 810 juta.

Baca juga: Kebakaran Terjadi Lagi di Jakarta, Kali Ini di Kalisari Pasar Rebo

2. Kebakaran di Kalisari, Selasa (4/6/2019) siang

Kebakaran kembali terjadi di Jakarta Timur, kali ini di Jalan Batas 2 RT 009 RW 003, Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, dekat Gelanggang Olahraga (GOR) Kalisari, Selasa (4/6/2019) pukul 11.57 WIB.

Kebakaran di Kalisari menghanguskan lapak berukuran 15x25 meter milik warga. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 80 juta. Api dengan cepat menjalar karena di lapak tersebut bertumpukan barang-barang bekas.

"Ada penyalaan dari tumpukan barang-barang bekas di lapak sebelah tanpa penghuni dan langsung menyambar ke lapak berikutnya," ujar Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaiman, kepada Kompas.com, Selasa.

3. Kebakaran di Pinang Ranti, Selasa (4/6/2019) malam

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com