Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Tingkah Jayabaya, Si Burung Elite seharga Rp 1 miliar

Kompas.com - 04/07/2019, 19:07 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jayabaya, burung merpati asal Bandung yang dibeli dengan harga Rp 1 miliar oleh Robby Eka Wijaya, akhir-akhir ini viral di media sosial.

Kompas.com berkesempatan langsung menemui Jayabaya di Kali Mulya, Cilodong, Depok, Kamis (4/7/2019) pagi.

Saat ditemui, Jayabaya tengah berada di dalam kandangnya, yang disekat-sekat berjaring merah.

Di kandang berbentuk jaring-jaring itu terdapat satu tempat tidur kecil yang terbuat dari triplek berbentuk rumah tempat Jayabaya dan pasangannya tidur.

Di dalam kandang, Jayabaya tampak lincah terbang ke atas dan menukik ke bawah. Saat Jayabaya dikeluarkan dari kandang, ia langsung terbang bebas seakan menari ke kanan, kiri, ke atas dan bawah.

Baca juga: Berani Rogoh Rp 1 Miliar untuk Seekor Burung, Ini Alasan Robby Boyong Jayabaya

Sesekali, Jayabaya hinggap di tangan Robby saat dirinya memancing memanggil Jayabaya menggunakan pasangannya.

Tiba di tangan Robby, Jayabaya pun mematuk-matukkan paruhnya ke kepala pasangannya dengan mesra.

Bulu bewarna coklat perpaduan putih dan ungu itu tampak lembut bagai sutera. Jayabaya juga memiliki bulu yang tebal, sesekali ia mengepakkan sayapnya.

Saat Jayabaya mengepakkan sayap, merpati jantan itu seakan sedang memamerkan keindahan bulunya yang tebal.

Bobot Jayabaya berbeda dari 60 burung lainnya yang dimiliki Robby. Jayabaya tampak montok dan terurus.

Baca juga: Cerita Robby Kepincut Jayabaya, Si Burung Elite Seharga Rp 1 Miliar

Lehernya tampak proporsional, tidak terlalu pendek dan juga tidak terlalu panjang.

Robby mengatakan, ia terus rutin merawat dan menjaga kesehatan burung ini dengan baik agar tampak sehat dan bugar.

Ia rutin memberikan makan Jayabaya tiga kali sehari dengan Jagung dan beras merah yang selalu disediakan di dalam kandangnya.

"Makanan ini agar Jayabaya terus sehat dan bugar, sehingga ia tidak sakit," ucap Robby.

Untuk menjadi burung lomba, Jayabaya diberikan suplemen dan vitamin khusus agar kecepatan dan daya tangkapnya lebih kuat.

"Saya beri dia minyak ikan supaya dia selalu ingat jalur lomba, untuk perawatan bulunya saya kasih nature-e dan shampo khusus burung," tutur Robby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com